Kelompok Tempur Kapal Induk China Masuk Pasifik Barat untuk Latihan Perang

Minggu, 18 Desember 2022 - 05:21 WIB
Pakar militer China, Song Zhongping, mengatakan kelompok tempur kapal induk Liaoning tampaknya melakukan latihan tempur rutin, di mana kapal-kapal dalam kelompok itu akan berlatih gerakan terkoordinasi dan operasi bersama, dan jet tempur berbasis kapal induk akan berlatih lepas landas dan mendarat.

Song mengatakan bahwa kapal perusak besar Tipe 055 adalah pengawal terbaik dari kapal induk China. Dia menduga kelompok tempur kapal induk Liaoning juga memiliki kapal selam bertenaga nuklir.

Menurutnya, latihan seperti itu sudah menjadi hal yang biasa dan rutin.

Pada bulan Mei tahun ini, kelompok tempur kapal induk Liaoning mengadakan latihan tempur jauh di Pasifik Barat, di sebelah timur pulau Taiwan dan selatan Jepang. Dengan lebih dari 300 sorti pesawat dalam sekitar 20 hari, misi tersebut menandai latihan terlama dan paling intensif oleh kapal induk China di wilayah tersebut.

Hari Jumat, hari ketika kelompok tempur kapal induk Liaoning berlayar melalui Selat Miyako, juga merupakan hari ketika Jepang mengadopsi strategi keamanan nasional yang menyatakan rencana untuk memiliki kemampuan serangan pendahuluan dan rudal jelajah dalam beberapa tahun untuk memberikan pijakan yang lebih ofensif terhadap ancaman dari China.

Kantor berita AP melaporkan langkah Jepang itu sebagai terobosan besar dari prinsip pasca-Perang Dunia II.

Menurut Song, menghadapi upaya berkelanjutan Jepang untuk merevisi strategi pertahanannya dan memperluas angkatan bersenjatanya, PLA perlu meningkatkan kesiapan tempurnya untuk menghadapi kemungkinan keadaan darurat.

"Latihan kami tidak ditujukan untuk pihak ketiga mana pun, tetapi jika pihak ketiga mengancam China, maka mereka harus merasa bahwa latihan itu menargetkannya," kata Song, seperti dikutip Global Times, Sabtu (17/12/2022).

PLA, lanjut Song, akan dengan tegas menjaga kedaulatan dan integritas teritorial China, dan menghentikan negara lain untuk ikut campur dalam masalah Taiwan.
(min)
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More