Iran: 40 Warga Asing Ditangkap di Tengah Aksi Protes
Selasa, 22 November 2022 - 23:00 WIB
Iran mengatakan telang menangkap 40 warga asing selama aksi protes yang mencengkeram negara itu. Foto/Ilustrasi
TEHERAN - Iran mengatakan 40 warga asing telah ditangkap karena peran mereka dalam aksi protes yang sedang berlangsung atas kematian seorang wanita dalam tahanan polisi.
"Sejauh ini, 40 warga negara asing telah ditangkap karena keterlibatan mereka dalam protes," kata Juru Bicara Kehakiman Iran Masoud Setayeshi dalam konferensi pers yang dikutip oleh kantor berita negara IRNA seperti dilansir dari Anadolu, Selasa (22/11/2022).
Namun, dia tidak memberikan rincian tentang kewarganegaraan mereka.
Iran telah diguncang oleh aksi protes besar-besaran sejak September lalu atas kematian seorang wanita berusia 22 tahun, Mahsa Amini, dalam tahanan polisi moral Iran.
Serangkaian serangan oleh pengunjuk rasa bersenjata terhadap personel keamanan telah dilaporkan di seluruh negeri, dengan lebih dari selusin pembunuhan polisi dan pasukan paramiliter Basij.
Otoritas Iran menyalahkan negara-negara Barat, khususnya Amerika Serikat (AS), karena memicu kerusuhan di negara itu.
Sejauh ini, enam orang telah dijatuhi hukuman mati dalam vonis awal oleh pengadilan di Teheran, sementara banyak lainnya telah dijatuhi hukuman penjara mulai dari 5 hingga 10 tahun.
"Sejauh ini, 40 warga negara asing telah ditangkap karena keterlibatan mereka dalam protes," kata Juru Bicara Kehakiman Iran Masoud Setayeshi dalam konferensi pers yang dikutip oleh kantor berita negara IRNA seperti dilansir dari Anadolu, Selasa (22/11/2022).
Namun, dia tidak memberikan rincian tentang kewarganegaraan mereka.
Iran telah diguncang oleh aksi protes besar-besaran sejak September lalu atas kematian seorang wanita berusia 22 tahun, Mahsa Amini, dalam tahanan polisi moral Iran.
Serangkaian serangan oleh pengunjuk rasa bersenjata terhadap personel keamanan telah dilaporkan di seluruh negeri, dengan lebih dari selusin pembunuhan polisi dan pasukan paramiliter Basij.
Otoritas Iran menyalahkan negara-negara Barat, khususnya Amerika Serikat (AS), karena memicu kerusuhan di negara itu.
Sejauh ini, enam orang telah dijatuhi hukuman mati dalam vonis awal oleh pengadilan di Teheran, sementara banyak lainnya telah dijatuhi hukuman penjara mulai dari 5 hingga 10 tahun.
tulis komentar anda