Uni Eropa: Vladimir Putin Tidak Menggertak tentang Senjata Nuklir!

Minggu, 25 September 2022 - 00:20 WIB
Uni Eropa menilai Presiden Rusia Vladimir Putin tidak menggertak tentang ancamannya yang akan menggunakan senjata nuklir dalam perang Ukraina. Foto/National Interest
BRUSSELS - Uni Eropa (UE) menilai Presiden Rusia Vladimir Putin tidak menggertak soal ancaman penggunaan senjata nuklir dalam perangnya di Ukraina. Penilaian itu disampaikan Kepala Kebijakan Luar Negeri UE Josep Borrell.

Menurut Borrell, blok Eropa harus merespons serius ancaman pemimpin Rusia. Dalam wawancaranya dengan wartawan BBCLyse Doucet, Sabtu (24/9/2022), dia mengatakan perang Rusia-Ukraina telah mencapai "momen berbahaya".

Pernyataannya datang ketika Rusia memulai mobilisasi parsial tentara cadangan untuk mencaplok empat wilayah Ukraina.

Putin telah menghadapi kemunduran di medan perang, di mana pasukan Rusia dipukul mundur oleh serangan balasan pasukan Ukraina.





"Tentu saja ini adalah saat yang berbahaya karena tentara Rusia telah terpojok, dan reaksi Putin—mengancam menggunakan senjata nuklir—sangat buruk," kata Borrell.

Tujuh bulan sejak invasi Rusia ke Ukraina dimulai, para analis setuju bahwa pasukan Presiden Putin berada di belakang, tetapi Borrell mengatakan solusi diplomatik harus dicapai, yang melestarikan kedaulatan dan integritas teritorial Ukraina.

"Jika tidak, kita dapat menyelesaikan perang, tetapi kita tidak akan memiliki perdamaian, dan kita akan mengalami perang lagi," katanya.

Dalam pidato yang jarang dilakukan kepada rakyat Rusia pada Rabu lalu, Putin mengatakan negaranya memiliki berbagai senjata pemusnah dan akan menggunakan semua cara yang tersedia. "Saya tidak menggertak," katanya.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More