AS Akan Kirim Lebih Banyak Sistem Roket HIMARS ke Ukraina

Sabtu, 09 Juli 2022 - 01:10 WIB
AS Akan Kirim Lebih Banyak Sistem Roket HIMARS ke Ukraina. FOTO/Euro News
WASHINGTON - Amerika Serikat (AS) akan mengirim lebih banyak Sistem Roket Artileri Mobilitas Tinggi ( HIMARS ) ke Ukraina sebagai bagian dari paket senjata baru senilai USD400 juta, kata seorang pejabat senior pertahanan. Pengiriman ini dilakukan untuk membantu Kiev menghadapi pemboman artileri berat Rusia.

Berbicara kepada wartawan dengan syarat anonim pada Jumat (8/7/2022), pejabat itu mengatakan paket senjata AS yang baru akan mencakup empat HIMARS tambahan dan lebih banyak amunisi, sehingga jumlah total sistem ini menjadi 12.



“Dengan HIMARS, Ukraina sekarang telah berhasil menyerang lokasi Rusia di Ukraina, lebih dalam di belakang garis depan, dan mengganggu kemampuan Rusia untuk melakukan operasi artileri,” kata pejabat itu.



Paket itu juga akan mencakup 1.000 butir amunisi 155mm jenis baru untuk artileri yang dipasok oleh sekutu Barat Ukraina. Pejabat itu berbicara dengan syarat anonim untuk membahas rincian yang belum diumumkan.

Bantuan itu datang ketika Moskow pekan ini mengklaim kendali penuh atas wilayah Luhansk tenggara Ukraina, tetapi para pejabat Ukraina mengatakan pasukan mereka masih menguasai sebagian kecil wilayah itu dan pertempuran sengit berlanjut di beberapa desa.

Ini adalah paket senjata dan peralatan militer AS ke-15 yang ditransfer ke Ukraina dari stok Departemen Pertahanan sejak Agustus lalu. Selain HIMARS, Washington juga akan mengirim 1.000 butir artileri 155mm, yang memiliki peningkatan kemampuan presisi yang juga akan membantu Ukraina mencapai target tertentu.



Paket tersebut juga akan mencakup tiga kendaraan taktis, sistem radar kontra-baterai, suku cadang dan peralatan lainnya. Pejabat itu menambahkan bahwa semua HIMARS yang diberikan ke Ukraina diperhitungkan setelah kementerian pertahanan Rusia awal pekan ini mengatakan telah menghancurkan dua HIMARS dan depot amunisi mereka di Ukraina timur.
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More