Skandal Seks Miliarder Michael Goguen dengan 5.000 Wanita Guncang AS

Senin, 22 November 2021 - 07:08 WIB
Michael Goguen, miliarder ternama Amerika Serikat, tersandung skandal seks yang melibatkan sekitar 5.000 wanita. Foto/New York Post
WASHINGTON - Michael Goguen, miliarder ternama Amerika Serikat (AS), tersandung skandal seks yang melibatkan sekitar 5.000 wanita yang menghebohkan publik. Dia sekarang digugat banyak orang, termasuk orang kepercayaan dan para wanita simpanannya.

Whitefish, Montana, Amerika Serikat (AS) terkenal dengan fly fishing dan jalur hiking yang ditumbuhi pohon Aspen kuning.

Tapi setelah miliarder Silicon Valley; Michael Goguen, tinggal di kota Rocky Mountain beberapa tahun yang lalu, dia diduga mengubahnya menjadi wilayah kekuasaan pribadinya: sebuah "republik pisang" gelap di mana dia diduga mengontrol penegakan hukum setempat— dan “harem” wanita muda.





Mengutip New York Post, Senin (22/11/2021), tuduhan mengejutkan, yang juga mencakup klaim Goguen memerintahkan kepala keamanannya untuk membunuh pencela, terkandung dalam pengaduan sipil panjang yang baru-baru ini diajukan di Pengadilan Distrik Amerika Serikat untuk Distrik Montana.

Menurut dokumen pengadilan, Goguen (57) mempekerjakan ratusan penduduk di perusahaan yang dia kendalikan, dan memiliki serangkaian "safe houses [rumah aman]" mewah di mana dia membawa puluhan wanita muda untuk berhubungan seks.

Dia memiliki spreadsheet yang mendokumentasikan pertemuan seksualnya dengan 5.000 wanita, dan bahkan melengkapi bar lokal yang dia miliki dengan ruang "boom boom" basement, yang memiliki tiang penari telanjang. Daerah kantong bawah tanah itu diduga digunakan untuk memelihara perempuan untuk tujuan melakukan aktivitas seksual terlarang.

Permintaan komentar yang diajukan kepada pengacara Goguen belum dikembalikan.

Gugatan, yang menuntut ganti rugi lebih dari USD800 juta, diajukan oleh empat mantan karyawan yang mendirikan Amyntor Group LLC Goguen, kontraktor keamanan berbasis Whitefish yang memiliki klien di seluruh dunia.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More