Kali Pertama Korsel Laporkan Kenaikan Harian Infeksi Covid-19 Hanya Satu Digit
Minggu, 19 April 2020 - 12:45 WIB
Korea Selatan (Korsel) untuk pertama kali melaporkan jumlah infeksi harian Covid-19 kurang dari 10 orang. Foto/Reuters
SEOUL - Korea Selatan (Korsel) untuk pertama kali melaporkan jumlah infeksi harian Covid-19 kurang dari 10 orang. Seoul melaporkan total delapan kasus baru infeksi Covid-19 di Korsel.
Ini adalah pertama kalinya sejak 18 Februari Korsel melaporkan kenaikan harian satu digit, yang merupakan sebuah perkembangan yang sangat baik. Angka tersebut membuat total infeksi di Korsel menjadi 10.661.
"Dari delapan kasus baru tersebut, lima diantaranya adalah kasus impor. Total kematian bertambah menjadi 234," kata Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea (KCDC) dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir Reuters pada Minggu (19/4/2020).
Korsel adalah salah satu negara yang sukses mengendalikan Covid-19 tanpa menerapkan penguncian wilayah. Dalam beberapa hari terakhir Korsel melaporkan rata-rata peningkatan 20 kasus perhari.
Presiden Korsel, Moon Jae-in mengatakan kemajuan yang dicapai negaranya memberi harapan bahwa Covid-19 "dapat diatasi" di bagian lain dunia. "Pemerintah akan mempersiapkan kehidupan baru dan tatanan dunia baru 'pasca-Covid' dengan kekuatan terpadu warga," kata Moon.
Sementara itu, dalam Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump dalam pembicaraan melalui sambungan telepon dengan Moon menyatakan penghargaan atas bantuan Korsel dalam pengadaan atas Covid-19 untuk AS.
Ini adalah pertama kalinya sejak 18 Februari Korsel melaporkan kenaikan harian satu digit, yang merupakan sebuah perkembangan yang sangat baik. Angka tersebut membuat total infeksi di Korsel menjadi 10.661.
"Dari delapan kasus baru tersebut, lima diantaranya adalah kasus impor. Total kematian bertambah menjadi 234," kata Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea (KCDC) dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir Reuters pada Minggu (19/4/2020).
Korsel adalah salah satu negara yang sukses mengendalikan Covid-19 tanpa menerapkan penguncian wilayah. Dalam beberapa hari terakhir Korsel melaporkan rata-rata peningkatan 20 kasus perhari.
Presiden Korsel, Moon Jae-in mengatakan kemajuan yang dicapai negaranya memberi harapan bahwa Covid-19 "dapat diatasi" di bagian lain dunia. "Pemerintah akan mempersiapkan kehidupan baru dan tatanan dunia baru 'pasca-Covid' dengan kekuatan terpadu warga," kata Moon.
Sementara itu, dalam Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump dalam pembicaraan melalui sambungan telepon dengan Moon menyatakan penghargaan atas bantuan Korsel dalam pengadaan atas Covid-19 untuk AS.
(esn)
tulis komentar anda