Media AS Ubah Foto Korban Khmer Merah Jadi Tersenyum, Kamboja Marah

Senin, 12 April 2021 - 14:43 WIB
Kementerian Kebudayaan Kamboja telah mengeluarkan pernyataan yang meminta VICE untuk menghapus gambar-gambar tersebut.

"Kami mendesak para peneliti, seniman, dan publik untuk tidak memanipulasi sumber sejarah apa pun untuk menghormati para korban," kata kementerian itu, yang dilansir Reuters, Senin (12/4/2021).

Loughrey, yang dalam wawancara VICE mengatakan telah bekerja dengan keluarga korban untuk mengembalikan foto-foto tersebut, menolak berkomentar saat dihubungi Reuters.



VICE menghapus artikel itu kemarin malam, dan hari ini mengeluarkan pernyataan.

"Artikel itu memuat foto-foto korban Khmer Merah yang dimanipulasi Loughrey," bunyi pernyataan VICE, seraya menambahkan bahwa karya-karya itu tidak memenuhi standar editorial mereka.

"Kami menyesali kesalahan tersebut dan akan menyelidiki bagaimana kegagalan proses editorial ini terjadi."

Setidaknya 1,7 juta orang Kamboja tewas dalam pemerintahan teror ekstremis Khmer Merah di Kamboja dari tahun 1975 hingga 1979.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
(min)
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More