Eks Bos Mossad Sebut Aksi Balas Dendam Kematian Soleimani Tunggu Pelantikan Biden

Senin, 04 Januari 2021 - 18:26 WIB
Dua mantan bos Mossad menyebut mengatakan bahwa Teheran tidak mungkin mengambil tindakan apa pun sampai pelantikan Presiden terpilih AS, Joe Biden. Foto/REUTERS
TEL AVIV - Dua mantan kepala Mossad dan mantan kepala Dewan Keamanan Israel mengklaim bahwa Iran sejauh ini telah gagal untuk membalas kematian Qasem Soleimani. Mereka juga mengatakan bahwa Teheran tidak mungkin mengambil tindakan apa pun sampai pelantikan Presiden terpilih Amerika Serikat (AS), Joe Biden.

Mantan Direktur Mossad, Shabtai Shavit mencatat bahwa pembunuhan ilmuwan nuklir terkemuka Teheran, Mohsen Fakhrizadeh, pada November lalu adalah pukulan ganda terhadap aktivitas militer Iran di Timur Tengah dan bahwa komandan Pasukan Quds saat ini, Esmail Ghaani, tidak pada level yang sama dengan pendahulunya.

"Beberapa mengatakan, mereka (Pasukan Quds) tidak berguna karena pemimpin mereka "pergi" dan yang berikutnya dalam barisan untuk menggantikan dia, tingkat bakat orang yang memasuki "sepatu" (Soleimani) membantah argumen itu", katanya. ( )

"Mereka tidak akan lupa untuk membalas. Mungkin waktunya bukan ketika mereka dalam negosiasi dengan AS. Akan menjadi bodoh bagi mereka untuk melakukan serangan (selama negosiasi) hanya karena mereka memiliki kesempatan. Tetapi, mereka adalah orang yang sangat lihai, Anda tidak bisa meremehkan mereka," ungkapnya.
(esn)
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More