Eks Bos Mossad: Iran Gagal Balas Dendam, Pengganti Soleimani Tak Selevel
Senin, 04 Januari 2021 - 13:50 WIB
Juru bicara IRGC Jenderal Ramezan Sharif sebelumnya menggarisbawahi bahwa Iran-lah yang akan menentukan waktu dan tempat balas dendam atas pembunuhan Soleimani.
"Balas dendam ini harus berdampak paling besar pada musuh dan mendapat dukungan paling banyak dari dunia Islam," katanya seperti dikutip Mehr News.
Pasukan Pertahanan Israel (IDF) sendiri sedang mempersiapkan diri dari potensi serangan oleh Iran. Menteri Luar Negeri Iran Javad Zarif sebelumnya men-tweet bahwa "agen-provokator Israel" sedang mempersiapkan serangan terhadap AS, dan memperingatkan Presiden AS Donald Trump yang akan lengser untuk berhati-hati terhadap jebakan setelah Presiden AS menuduh Teheran berada di balik serangan rudal terhadap Kedutaan Besar AS di Baghdad pada 20 Desember.
Sehari menjelang peringatan kematian Soleimani, Zarif berjanji bahwa Teheran tidak akan beristirahat sampai membawa orang-orang yang bertanggung jawab atas pembunuhannya ke pengadilan.
"Balas dendam ini harus berdampak paling besar pada musuh dan mendapat dukungan paling banyak dari dunia Islam," katanya seperti dikutip Mehr News.
Pasukan Pertahanan Israel (IDF) sendiri sedang mempersiapkan diri dari potensi serangan oleh Iran. Menteri Luar Negeri Iran Javad Zarif sebelumnya men-tweet bahwa "agen-provokator Israel" sedang mempersiapkan serangan terhadap AS, dan memperingatkan Presiden AS Donald Trump yang akan lengser untuk berhati-hati terhadap jebakan setelah Presiden AS menuduh Teheran berada di balik serangan rudal terhadap Kedutaan Besar AS di Baghdad pada 20 Desember.
Sehari menjelang peringatan kematian Soleimani, Zarif berjanji bahwa Teheran tidak akan beristirahat sampai membawa orang-orang yang bertanggung jawab atas pembunuhannya ke pengadilan.
(min)
tulis komentar anda