Siapa Hamad bin Isa Al Khalifa? Raja Bahrain yang Suka Memancing

Sabtu, 12 Oktober 2024 - 16:49 WIB
Raja Bahrain Hamad bin Isa Al Khalifa melakukan banyak reformasi di negaranya. Foto/Bahrain This Week
TEHERAN - Raja Bahrain Hamad bin Isa Al Khalifa telah berdampak signifikan pada sejarah Bahrain. Inisiatifnya untuk memodernisasi negara tersebut meningkatkan pembangunan. Menerapkan perubahan sosial telah mengubah Bahrain menjadi negara yang berpikiran maju dan bersemangat.

Meskipun menghadapi tantangan, visi Raja Hamad untuk Bahrain yang inklusif dan stabil terus membentuk arah negara yang memastikannya tetap menjadi simbol kemajuan di kawasan Teluk.

Siapa Hamad bin Isa Al Khalifa? Raja Bahrain yang Suka Memancing

1. Menempuh Pendidikan di Inggris

Melansir Go-Globe, Raja Hamad bin Isa Al Khalifa lahir pada 28 Januari 1950 dalam keluarga Khalifa, keluarga penguasa Bahrain. Pendidikan awalnya menjadi dasar bagi peran kepemimpinannya. Setelah menyelesaikan sekolah di The Leys School di Cambridge, Inggris, ia melanjutkan studinya di Mons Officer Cadet School di Aldershot.



Lulus pada tahun 1968. Kali ini, di luar negeri, ia tidak hanya mengasah keterampilan militernya, tetapi juga mengenalkan berbagai budaya dan sistem politik yang membentuk pandangannya tentang pemerintahan.

2. Diangkat Menjadi Raja pada 1999

Perjalanan Raja Hamad bin Isa Al Khalifa untuk menjadi penguasa Bahrain dimulai ketika ia diangkat menjadi Putra Mahkota pada tahun 1964 oleh ayahnya, Sheikh Isa bin Salman Al Khalifa. Ia naik takhta setelah ayahnya meninggal pada tahun 1999 dan memangku jabatan kepala negara.

Pada tahun 2002, di bawah kepemimpinannya, Bahrain beralih dari emirat menjadi kerajaan saat ia mengambil gelar Raja. Perubahan ini menandai dimulainya babak baru bagi Bahrain di bawah visi Raja Hamad untuk negara yang modern dan progresif.

3. Panglima Militer Tertinggi Bahrain

Raja Hamad bin Isa Al Khalifa telah menunjukkan dedikasinya untuk meningkatkan kemampuan pertahanan Bahrain selama masa kekuasaannya. Ia berperan dalam mendirikan Angkatan Udara Bahrain Amiri.

Secara konsisten berupaya memodernisasi infrastruktur militer negara tersebut. Keanggotaan kehormatannya di Klub Helikopter Inggris semakin menyoroti minatnya yang abadi dalam penerbangan dan pertahanan.

4. Memiliki 4 Istri dan 12 Anak

Dalam hal kehidupan keluarga, sisi pribadi Raja Hamad sama berdampaknya dengan perannya. Dengan empat istri dan dua belas anak. Tujuh putra dan lima putri. Ia menjalani kehidupan yang berorientasi pada keluarga.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More