5 Gebrakan Rusia Menjadi Mediator untuk Mempersatukan Faksi-faksi Palestina

Minggu, 03 Maret 2024 - 22:22 WIB
5 Gebrakan Rusia Menjadi...
Rusia turun tangan untuk mendamaikan konflik antar faksi di Palestina. Foto/Reuters
GAZA - Dari tanggal 29 Februari hingga 2 Maret, akan diadakan pertemuan intra- Palestina di Moskow di bawah naungan pemerintah Rusia. Pejabat yang mewakili Hamas, Jihad Islam, Fatah, dan sekitar sepuluh faksi Palestina lainnya menerima undangan dan akan berpartisipasi.

“Tujuan Moskow adalah membantu berbagai kekuatan Palestina sepakat untuk menyatukan barisan mereka secara politik,” kata Mikhail Bogdanov, utusan Presiden Rusia Vladimir Putin untuk Timur Tengah dan Afrika, dilansir Arab News.

Meskipun Israel, AS, dan negara-negara Barat lainnya mengakui sejumlah organisasi Palestina ini sebagai entitas teroris, Moskow tidak mengakuinya.

5 Gebrakan Rusia Menjadi Mediator untuk Mempersatukan Faksi-faksi Palestina

1. Menarasikan Rusia Membela Perjuangan Palestina

sindopict-O2R9SeBlpwr


Foto/Reuters

Dengan menjadi tuan rumah bagi faksi-faksi ini, Rusia mempromosikan narasi bahwa Moskow adalah pembela perjuangan Palestina, yang mengirimkan pesan kuat kepada dunia Arab-Islam dan negara-negara Selatan pada umumnya.

Hal ini tentu saja terjadi pada saat dukungan kuat Washington terhadap kejahatan perang Israel di Gaza telah mengikis pengaruh soft power AS di luar negara-negara Barat.

Baca Juga: 7 Fakta Pembantaian yang Dilakukan Tentara Zionis kepada Warga Gaza yang Mengantre Makanan

2. Membangun Rekam Jejak dengan Hamas



Foto/Reuters
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!