Israel Akui Terisolasi seperti Korea Utara karena Perang Gaza

Kamis, 22 Februari 2024 - 21:30 WIB
Suasana sepi terlihat saat orang-orang berjalan ke Kota Tua Yerusalem melalui Gerbang Jaffa. Foto/REUTERS/Sinan Abu Mayzer
TEL AVIV - Israel telah menjadi terisolasi, seperti Korea Utara (Korut), dengan puluhan perusahaan enggan terbang ke sana setelah pecahnya perang di Jalur Gaza.

Pengakuan itu diungkapkan Direktur Jenderal Kamar Penyelenggara Pariwisata Masuk Israel Yossi Fattal.

Lembaga tersebut dianggap sebagai badan perwakilan di bidang pariwisata masuk Israel dan mencakup sebagian besar agen perjalanan yang bekerja di bidang ini.



Dalam wawancara dengan surat kabar Maariv Israel pada Rabu malam (21/2/2024), Fattal mengatakan, “Sebelum krisis, ada 250 perusahaan penerbangan yang beroperasi di Israel, dan sekarang hanya 45 perusahaan yang beroperasi.”

“Israel saat ini benar-benar terisolasi dari dunia. Delapan puluh persen penerbangan saat ini dioperasikan oleh pesawat dari Israel milik perusahaan El Al (Israel),” papar dia.

“Dalam bidang penerbangan, kita telah menjadi salah satu negara paling terisolasi di dunia, seperti Korea Utara,” ungkap dia.

Dia menganggap ini sebagai “kemenangan yang disayangkan bagi Hamas atas Israel,” dan menekankan “perang tersebut merusak citra strategis Israel.”

“Israel seharusnya menciptakan situasi di mana mereka menemukan cara untuk memfasilitasi dan mendorong wisatawan untuk datang ke sini meskipun terjadi perang,” ujar Fattal.

Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More