7 Fakta Penyakit Rusa Zombie yang Menjadi Ancaman pada 2024
Minggu, 31 Desember 2023 - 21:21 WIB

Penyakit rusa zombie menjadi ancaman pada 2024. Foto/Reuters
WASHINGTON - Dalam apa yang para ilmuwan sebut sebagai “bencana yang bergerak lambat”, “penyakit rusa zombie” menyebar ke seluruh Amerika Serikat setelah sebuah kasus terdeteksi di Taman Nasional Yellowstone.
Penyakit mematikan ini belum ada obatnya dan umum terjadi pada rusa dan elk, namun penelitian menunjukkan bahwa penyakit ini dapat menyebar ke manusia. Banyak ahli menyebutkan penyakit rusa zombie bisa menjadi ancaman pada 2024.

Foto/Reuters
Rusa zombie adalah penyakit pengecilan kronis (CWD) yang pertama kali muncul pada rusa, elk, rusa kutub, rusa sika, dan rusa besar. Itu diungkapkan Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), sebuah badan kesehatan nasional di AS. Tidak jelas bagaimana nama “rusa zombie” muncul.
Penyakit ini menggerogoti otak hewan-hewan tersebut dan menyebabkan gejala mirip demensia, yang pada akhirnya menyebabkan kematian. Juga tidak ada pengobatan atau vaksin.
Foto/Reuters
CWD disebarkan oleh prion – sekumpulan protein yang hampir tidak dapat dihancurkan dan mempengaruhi hewan dan manusia. Penyakit ini menyebabkan sejenis gangguan neurodegeneratif progresif yang langka – yang berarti penyakit ini memengaruhi sistem saraf dan secara bertahap memburuk.
Organisasi Kesehatan Dunia telah mendesak agar agen penyakit prion yang diketahui, seperti hewan yang terinfeksi penyakit rusa zombi, tidak memasuki rantai makanan manusia. Namun, belum ada bukti kuat bahwa manusia dapat tertular prion CWD dari hewan.
Penyakit mematikan ini belum ada obatnya dan umum terjadi pada rusa dan elk, namun penelitian menunjukkan bahwa penyakit ini dapat menyebar ke manusia. Banyak ahli menyebutkan penyakit rusa zombie bisa menjadi ancaman pada 2024.
7 Fakta Penyakit Rusa Zombie yang Menjadi Ancaman pada 2024
1. Awal Penyebarannya Masih Misterius

Foto/Reuters
Rusa zombie adalah penyakit pengecilan kronis (CWD) yang pertama kali muncul pada rusa, elk, rusa kutub, rusa sika, dan rusa besar. Itu diungkapkan Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), sebuah badan kesehatan nasional di AS. Tidak jelas bagaimana nama “rusa zombie” muncul.
Penyakit ini menggerogoti otak hewan-hewan tersebut dan menyebabkan gejala mirip demensia, yang pada akhirnya menyebabkan kematian. Juga tidak ada pengobatan atau vaksin.
2. Disebarkan oleh Sekumpulan Protein
Foto/Reuters
CWD disebarkan oleh prion – sekumpulan protein yang hampir tidak dapat dihancurkan dan mempengaruhi hewan dan manusia. Penyakit ini menyebabkan sejenis gangguan neurodegeneratif progresif yang langka – yang berarti penyakit ini memengaruhi sistem saraf dan secara bertahap memburuk.
Organisasi Kesehatan Dunia telah mendesak agar agen penyakit prion yang diketahui, seperti hewan yang terinfeksi penyakit rusa zombi, tidak memasuki rantai makanan manusia. Namun, belum ada bukti kuat bahwa manusia dapat tertular prion CWD dari hewan.
Lihat Juga :