'Hantu-hantu' Gaza Memburu Para Tentara Israel saat Tidur
Kamis, 28 Desember 2023 - 16:15 WIB
GAZA - Tentara yang baru saja kembali dari Gaza, terbangun dari tidurnya dengan panik, dan mulai melepaskan tembakan senjata api hingga melukai beberapa rekannya.
“Kami memerangi hantu di Gaza,” adalah kalimat yang digunakan berulang kali, pertama oleh tentara Israel, kemudian oleh media Israel.
Penyebutan ‘hantu’ Gaza terkait dengan taktik perang gerilya yang digunakan Perlawanan Palestina ketika melawan tentara Israel yang menyerang secara brutal.
Alih-alih membuat terlalu banyak pejuang terkena tembakan Israel sekaligus, kelompok Perlawanan Palestina bertempur dalam unit-unit kecil yang sering menyerang dan mundur ke posisi mereka, mungkin di bawah tanah.
Gambar para pejuang Golani yang merayakan penarikan mundur mereka dari Gaza utara pada 21 Desember, menunjukkan kegembiraan pasukan paling elit Israel karena terhindar dari kematian mengerikan di medan perang Gaza.
‘Hantu’ Gaza kembali menyerang, kali ini bukan di Shejaiya, Jabaliya atau Khan Younis, tapi di Israel sendiri, yakni di kota Ashkelon di bagian selatan.
Menurut media Israel, seorang prajurit infanteri yang tidak disebutkan namanya dirujuk ke polisi militer pada Rabu (27/12/2023), saat menghabiskan waktu di retret militer di kota Ashkelon.
Tentara yang baru saja kembali dari Gaza, terbangun dari tidurnya dengan panik, dan mulai melepaskan tembakan hingga melukai beberapa rekannya.
Media Israel mengutip pernyataan resmi militer yang mengatakan, “Tentara tersebut tidak akan diselidiki saat ini karena kondisi kesehatannya, dan penyelidikan hanya akan dilanjutkan setelah mendapat izin dari dokternya.”
“Para komandan mendampingi para prajurit bersama petugas medis, dan memastikan perawatan medis yang tepat untuk setiap pasukan,” ujar juru bicara militer Israel kepada Channel 12 News Israel.
“Juru bicara tersebut menambahkan, tentara yang terluka mengalami luka ringan dan dirawat staf medis, namun tidak memberikan rincian lebih lanjut mengenai status penembaknya,” papar laporan saluran media Israel.
Tampaknya hantu-hantu di Gaza bukan sekedar metafora, namun hantu-hantu yang sebenarnya, setidaknya dalam pikiran tentara Israel.
Hantu-hantu itu mengunjungi para tentara Zionis yang melancarkan perang di Gaza, bahkan di luar wilayah Jalur Gaza, dalam tidur mereka.
“Kami memerangi hantu di Gaza,” adalah kalimat yang digunakan berulang kali, pertama oleh tentara Israel, kemudian oleh media Israel.
Penyebutan ‘hantu’ Gaza terkait dengan taktik perang gerilya yang digunakan Perlawanan Palestina ketika melawan tentara Israel yang menyerang secara brutal.
Alih-alih membuat terlalu banyak pejuang terkena tembakan Israel sekaligus, kelompok Perlawanan Palestina bertempur dalam unit-unit kecil yang sering menyerang dan mundur ke posisi mereka, mungkin di bawah tanah.
Gambar para pejuang Golani yang merayakan penarikan mundur mereka dari Gaza utara pada 21 Desember, menunjukkan kegembiraan pasukan paling elit Israel karena terhindar dari kematian mengerikan di medan perang Gaza.
‘Hantu’ Gaza kembali menyerang, kali ini bukan di Shejaiya, Jabaliya atau Khan Younis, tapi di Israel sendiri, yakni di kota Ashkelon di bagian selatan.
Menurut media Israel, seorang prajurit infanteri yang tidak disebutkan namanya dirujuk ke polisi militer pada Rabu (27/12/2023), saat menghabiskan waktu di retret militer di kota Ashkelon.
Tentara yang baru saja kembali dari Gaza, terbangun dari tidurnya dengan panik, dan mulai melepaskan tembakan hingga melukai beberapa rekannya.
Media Israel mengutip pernyataan resmi militer yang mengatakan, “Tentara tersebut tidak akan diselidiki saat ini karena kondisi kesehatannya, dan penyelidikan hanya akan dilanjutkan setelah mendapat izin dari dokternya.”
“Para komandan mendampingi para prajurit bersama petugas medis, dan memastikan perawatan medis yang tepat untuk setiap pasukan,” ujar juru bicara militer Israel kepada Channel 12 News Israel.
“Juru bicara tersebut menambahkan, tentara yang terluka mengalami luka ringan dan dirawat staf medis, namun tidak memberikan rincian lebih lanjut mengenai status penembaknya,” papar laporan saluran media Israel.
Tampaknya hantu-hantu di Gaza bukan sekedar metafora, namun hantu-hantu yang sebenarnya, setidaknya dalam pikiran tentara Israel.
Hantu-hantu itu mengunjungi para tentara Zionis yang melancarkan perang di Gaza, bahkan di luar wilayah Jalur Gaza, dalam tidur mereka.
(sya)
Lihat Juga :
tulis komentar anda