1.000 Orang Tewas, Terluka, atau Hilang di Kamp Pengungsi Jabalia Gaza

Kamis, 02 November 2023 - 22:01 WIB
Warga mengangkut korban serangan udara Israel di kamp pengungsi Jabalia, Jalur Gaza. Foto/REUTERS
GAZA - Dua serangan Israel di kamp pengungsi Jabalia di Gaza menyebabkan 1.000 orang tewas, terluka atau hilang, menurut Kementerian Kesehatan Palestina.

Sebanyak 195 orang tewas dalam serangan udara pada Selasa dan Rabu (1/11/2023).

Sebanyak 777 orang lainnya luka-luka dan 120 orang hilang, diperkirakan terjebak di bawah reruntuhan bangunan tempat tinggal yang rata.



Sementara itu, tentara Israel mengatakan seorang tentara lainnya telah dibunuh pejuang Palestina di Gaza, sehingga menambah jumlah tentara yang tewas di Gaza menjadi 17 orang sejak serangan darat meluas pada Selasa.

“Prajurit tersebut, seorang komandan batalion infanteri 7007, tewas pada hari Rabu,” ungkap militer Israel.

Adapun Rumah Sakit Persahabatan Turki-Palestina di Gaza telah berhenti beroperasi akibat serangan Israel yang sedang berlangsung dan kekurangan bahan bakar, menurut Menteri Kesehatan Turki Fahrettin Koca.



Dalam postingan di X, Fahrettin Koca mengatakan rumah sakit tersebut ditutup pada Rabu meskipun telah diperingatkan berulang kali.

“Komunitas internasional harus membuat pilihan antara membiarkan pasien meninggal atau menyelamatkan nyawa mereka,” ujar Koca.

Dia menjelaskan, “Sayangnya, komunitas internasional dan lembaga terkait belum mengambil tindakan yang cukup untuk mencegah serangan terhadap rumah sakit.”
(sya)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More