Militer Israel Tuntut Evakuasi Rumah Sakit Al-Quds di Gaza
Minggu, 15 Oktober 2023 - 06:01 WIB
GAZA - Tentara Israel memberi waktu kepada Bulan Sabit Merah Palestina hingga pukul 4 sore waktu setempat (1300 GMT) Sabtu (14/10/2023) untuk mengevakuasi rumah sakit Al-Quds di Jalur Gaza yang diblokade.
Bulan Sabit Merah Palestina mengatakan tentara Israel pertama kali memperingatkan rumah sakit Al-Quds di kota Gaza harus dievakuasi pada Sabtu pukul 6 pagi (0300GMT).
Tentara Israel kemudian mengirim pesan baru ke Bulan Sabit Merah Palestina, memberikan batas waktu hingga jam 4 sore waktu setempat untuk mengevakuasi rumah sakit.
Bulan Sabit Merah Palestina menekankan, “Banyak kondisi kritis dirawat di unit perawatan intensif di rumah sakit.”
“Ada bayi-bayi di inkubator, dan ratusan warga sipil berlindung di wilayah tersebut,” papar mereka.
“Evakuasi tidak mungkin dilakukan,” tegas asosiasi tersebut.
Laporan tersebut juga menunjukkan, “Puluhan ribu warga Palestina menolak meninggalkan rumah mereka di utara Gaza karena serangan Israel.”
Bulan Sabit Merah Palestina meminta para pemimpin dunia, komunitas internasional dan PBB menghentikan keputusan Israel untuk mengevakuasi rumah sakit tersebut dan melakukan intervensi untuk menjamin keamanan institusi tersebut.
Bulan Sabit Merah Palestina mengatakan tentara Israel pertama kali memperingatkan rumah sakit Al-Quds di kota Gaza harus dievakuasi pada Sabtu pukul 6 pagi (0300GMT).
Tentara Israel kemudian mengirim pesan baru ke Bulan Sabit Merah Palestina, memberikan batas waktu hingga jam 4 sore waktu setempat untuk mengevakuasi rumah sakit.
Bulan Sabit Merah Palestina menekankan, “Banyak kondisi kritis dirawat di unit perawatan intensif di rumah sakit.”
“Ada bayi-bayi di inkubator, dan ratusan warga sipil berlindung di wilayah tersebut,” papar mereka.
“Evakuasi tidak mungkin dilakukan,” tegas asosiasi tersebut.
Laporan tersebut juga menunjukkan, “Puluhan ribu warga Palestina menolak meninggalkan rumah mereka di utara Gaza karena serangan Israel.”
Bulan Sabit Merah Palestina meminta para pemimpin dunia, komunitas internasional dan PBB menghentikan keputusan Israel untuk mengevakuasi rumah sakit tersebut dan melakukan intervensi untuk menjamin keamanan institusi tersebut.
tulis komentar anda