Banyak Bangunan Ambruk Saat Gempa, Turki Tahan 180 Orang

Minggu, 26 Februari 2023 - 15:55 WIB
Turki tangkap 180 orang sebagai akibat banyaknya bangunan yang ambruk saat gempa dahsyat pada Februari lalu. Foto/Ilustrasi
ANKARA - Penyelidikan yang dilakukan pihak berwajib di Turki terkait konstruksi bangunan yang mudah hancur setelah gempa dahsyat melanda negara itu semakin meluas. Pemerintah Turki mengatakan lebih dari 600 orang sekarang sedang diselidiki terkait hal tersebut.

Selama bertahun-tahun, para ahli memperingatkan bahwa korupsi endemik dan kebijakan pemerintah membuat banyak bangunan baru menjadi tidak aman.

Jumlah korban tewas akibat gempa pada awal bulan ini yang dikonfirmasi di Turki dan Suriah kini telah melebihi 50.000.

Menteri Kehakiman Turki, Bekir Bozdag, mengatakan 184 tersangka - termasuk kontraktor konstruksi dan pemilik properti - telah ditangkap.

Bozdag membuat pernyataan yang disiarkan televisi dari tenggara Turki, di mana gempa berkekuatan 7,8 skala Richter melanda dan diikuti oleh gempa kuat lainnya hanya beberapa jam kemudian seperti dikutip dari BBC, Minggu (26/2/2023).





Pernyataannya menunjukkan bagaimana penyelidikan meluas. Dua minggu lalu, pihak berwenang mengatakan bahwa 113 surat perintah penangkapan telah dikeluarkan.

Di antara mereka yang telah ditangkap, media Turki melaporkan, adalah seorang Wali Kota dari salah satu kota yang dekat dengan tempat terjadinya gempa.

Lebih dari 160.000 bangunan runtuh atau rusak parah di Turki setelah gempa, menimbulkan pertanyaan tentang apakah dampak bencana alam diperparah oleh kegagalan manusia.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More