Ribut Dengan Dubes Gay, Abbot Salahkan Staf
A
A
A
CANBERA - Perdana Menteri Australia Tony Abbott menyalahkan stafnya soal keributan kecil antara dirinya dan Duta Besar Australia untuk Prancis Stephen Brady. Abbot ribut dengan Brady, karena pemimpin Australia itu meminta pasangan gay Brady untuk tidak turut menyambutnya saat berkunjung ke Paris.
Abbott, yang akhirnya angkat bicara mengenai insiden ini mengakui adanya sedikit kesalahpahaman mengenai perintah yang dia berikan, dengan apa yang disampaikan oleh stafnya pada Brady.
"Menurut pemahaman saya, ada beberapa permasalahan di pejabat level junior dan saya tidak mempermasalahkan mengenai hal seperti ini (pasangan gay),” ucap Abbott, sepeti dilansir ABC pada Rabu (6/5/2015).
“Biasanya saya tidak mempermasalahkan mengenai hal yang sepele seperti ini. Saya menghabiskan waktu bersama Stephen Brady cukup lama. Saya yang menunjuknya menjadi Duta Besar Australia di Paris. Saya sudah mengenalnya cukup lama. Bahkan, saya bisa mengatakan sudah menganggapnya sahabat saya," sambungnya.
Insiden itu terjadi ketika Brady, yang membawa pasangan gay-nya, yakni Peter Stephens hendak menyambut Abbott di bandara Paris. Namun, tetiba seorang staf Abbott menghampiri Sthepens, dan memintanya untuk tetap berada di mobil. Hal ini mendapat penolakan, baik dari Brady ataupun Stephen.
Akibat insiden ini, Brady dikabarkan langsung mengundurkan diri sebagai Duta Besar Ausralia untuk Prancis. Insiden ini juga menjadi perhatian utama dari partai oposisi Australia.
Abbott, yang akhirnya angkat bicara mengenai insiden ini mengakui adanya sedikit kesalahpahaman mengenai perintah yang dia berikan, dengan apa yang disampaikan oleh stafnya pada Brady.
"Menurut pemahaman saya, ada beberapa permasalahan di pejabat level junior dan saya tidak mempermasalahkan mengenai hal seperti ini (pasangan gay),” ucap Abbott, sepeti dilansir ABC pada Rabu (6/5/2015).
“Biasanya saya tidak mempermasalahkan mengenai hal yang sepele seperti ini. Saya menghabiskan waktu bersama Stephen Brady cukup lama. Saya yang menunjuknya menjadi Duta Besar Australia di Paris. Saya sudah mengenalnya cukup lama. Bahkan, saya bisa mengatakan sudah menganggapnya sahabat saya," sambungnya.
Insiden itu terjadi ketika Brady, yang membawa pasangan gay-nya, yakni Peter Stephens hendak menyambut Abbott di bandara Paris. Namun, tetiba seorang staf Abbott menghampiri Sthepens, dan memintanya untuk tetap berada di mobil. Hal ini mendapat penolakan, baik dari Brady ataupun Stephen.
Akibat insiden ini, Brady dikabarkan langsung mengundurkan diri sebagai Duta Besar Ausralia untuk Prancis. Insiden ini juga menjadi perhatian utama dari partai oposisi Australia.
(esn)