17 WNI di Nepal Belum Diketahui Keberadaannya
A
A
A
JAKARTA - Jumlah warga Indonesia (WNI) yang berada di Nepal ternyata lebih banyak dari dugaan semula. Menurut Menteri Luar Negeri Indonesia, Retno Marsudi, sejauh ini ada 95 WNI yang diketahui berada di Nepal saat gempa itu terjadi. Sampai saat ini, 17 diantaranya masih belum dapat dihubungi.
"Data terakhir yang kami peroleh terdapat 95 WNI, 30 WNI bertempat tinggal di Nepal, dimana 23 diantaranya sudah dapat dikontak dan dalam kondisi selamat. Sementara tujuh lainnya belum dapat dikontak. Selain itu ada 65 WNI yang kita peroleh informasinya sedang melakukan kunjungan ke Nepal," kata Retno, Rabu (29/4).
Menurutnya, dari 65 tersebut, 42 sudah dapat dikotak, 10 belum dapat dihubungi dan 13 sudah meninggalkan Nepal dalam kondisi selamat. "Sehingga kalau kita lihat dari total 95 orang tersebut, maka 65 sudah dapat dikontak dalam kondisi selamat, 17 belum dapat dikontak, dan 13 sudah berada di luar Nepal dalam kondisi selamat," tambah Retno.
Sementara itu, terkait nasib tiga pendaki Everest asal Indonesia, menurut Direktur Perlindungan Warga Indonesia dan Bantuan Hukum Indonesia (PWNI-BHI), Lalu Muhammad Iqbal sudah diketaui titik koordinat keberadaannya.
Namun, dirinya mengaku belum mengetahui nasib ketiga pendaki tersebut karena akses yang sangat sulit. Menurutnya, helikopter sipil tidak bisa melewati wilayah tersebut. "Kami sedang mengusahakan helikopter militer untuk bisa menuju lokasi tersebut," ucapnya.
"Data terakhir yang kami peroleh terdapat 95 WNI, 30 WNI bertempat tinggal di Nepal, dimana 23 diantaranya sudah dapat dikontak dan dalam kondisi selamat. Sementara tujuh lainnya belum dapat dikontak. Selain itu ada 65 WNI yang kita peroleh informasinya sedang melakukan kunjungan ke Nepal," kata Retno, Rabu (29/4).
Menurutnya, dari 65 tersebut, 42 sudah dapat dikotak, 10 belum dapat dihubungi dan 13 sudah meninggalkan Nepal dalam kondisi selamat. "Sehingga kalau kita lihat dari total 95 orang tersebut, maka 65 sudah dapat dikontak dalam kondisi selamat, 17 belum dapat dikontak, dan 13 sudah berada di luar Nepal dalam kondisi selamat," tambah Retno.
Sementara itu, terkait nasib tiga pendaki Everest asal Indonesia, menurut Direktur Perlindungan Warga Indonesia dan Bantuan Hukum Indonesia (PWNI-BHI), Lalu Muhammad Iqbal sudah diketaui titik koordinat keberadaannya.
Namun, dirinya mengaku belum mengetahui nasib ketiga pendaki tersebut karena akses yang sangat sulit. Menurutnya, helikopter sipil tidak bisa melewati wilayah tersebut. "Kami sedang mengusahakan helikopter militer untuk bisa menuju lokasi tersebut," ucapnya.
(esn)