Bus di Afghanistan Ditembaki, 13 Penumpang Tewas
A
A
A
KABUL - Sejumlah pria bersenjata menembaki sebuah bus di Wardak, dekat Kabul, Afghanistan pada Selasa (24/3/2015). Sebanyak 13 penumpang bus tewas, termasuk di antaranya seorang perempuan.
Penembakan itu merupakan serangan terbaru yang menyasar warga sipil di Afghanistan. Serangan terjadi setelah Presiden Afghanistan, Ashraf Ghani, melakukan pembicaraan di Washington, Amerika Serikat (AS).
Presiden Ghani telah meminta AS menerapkan kebijakan “fleksibel” setelah sebelumnya Washington memutuskan untuk menarik 10 ribu serdadunya dari Afghanistan pada akhir 2016 mendatang.
Juru bicara Gubernur Provinsi Wardak, Ataullah Khogyani,kepada AFP, mengatakan, bahwa sekelompok pria bersenjata menembakibus. Sebanyak 13 penumpang tewas, termasuk seorang perempuan.
Bus itu sedang menuju Kota Kandahar selatan, wilayah benteng Taliban yang masih bergolak. Cerita versi lain dariMohammad Ali, Wakil Gubernur Ghazni, wilayah tetangga Wardak. Menurutnya, orang-orang bersenjata itu naik bus dan membawa para penumpang. Setelah itu, 13 penumpang yang dibawa ditembaki satu per satu.
Serangan ini menyusul serangan serupa pada bulan lalu, di mana orang-orang bersenjata dan mengenakan topeng menculik 30 Muslim Syiah dari kelompok etnis Hazara dari sebuah bus di Provinsi Zabul.
Penembakan itu merupakan serangan terbaru yang menyasar warga sipil di Afghanistan. Serangan terjadi setelah Presiden Afghanistan, Ashraf Ghani, melakukan pembicaraan di Washington, Amerika Serikat (AS).
Presiden Ghani telah meminta AS menerapkan kebijakan “fleksibel” setelah sebelumnya Washington memutuskan untuk menarik 10 ribu serdadunya dari Afghanistan pada akhir 2016 mendatang.
Juru bicara Gubernur Provinsi Wardak, Ataullah Khogyani,kepada AFP, mengatakan, bahwa sekelompok pria bersenjata menembakibus. Sebanyak 13 penumpang tewas, termasuk seorang perempuan.
Bus itu sedang menuju Kota Kandahar selatan, wilayah benteng Taliban yang masih bergolak. Cerita versi lain dariMohammad Ali, Wakil Gubernur Ghazni, wilayah tetangga Wardak. Menurutnya, orang-orang bersenjata itu naik bus dan membawa para penumpang. Setelah itu, 13 penumpang yang dibawa ditembaki satu per satu.
Serangan ini menyusul serangan serupa pada bulan lalu, di mana orang-orang bersenjata dan mengenakan topeng menculik 30 Muslim Syiah dari kelompok etnis Hazara dari sebuah bus di Provinsi Zabul.
(mas)