Uni Eropa Minta Negara-negara Arab Belajar pada RI
A
A
A
JAKARTA - Pihak Uni Eropa (UE) menyerukan kepada negara-negara Arab untuk belajar kepada Indonesia yang berhasil menggabungkan Islam, demokrasi dan toleransi. UE memuji Indonesia yang berhasil menggabungkan ketiga hal itu.
Pujian itu muncul ketika delegasi parlemen UE melakukan pertemuan dengan pemerintah Indonesia, Rabu (18/3/2015) di Jakarta.
Kedua pihak juga membahas nilai-nilai Islam, toleransi antar-umat beragama dan demokrasi. Ketua delegasi UE, Werner Langen, menyebut Indonesia merupakan sedikit negara yang bisa menggabungkan ketiga hal itu.
"Indonesia adalah contoh yang sangat bagus bagi demokrasi, Islam dan toleransi antar-umat beragama," ucap Langen.
Menurut Langen, negara-negara Arab seharusnya dapat belajar dari Indonesia mengenai hal ini. "Ini benar-benar bisa menjadi contoh yang baik bagi negara lain, khusunya bagi negara-negara Arab," ujarnya.
Masalah toleransi dan demokrasi memang kerap menjadi sumber konflik di kawasan Timur Tengah. Beberapa negara pecah hanya karena ada pihak yang tidak bisa menerima kekalahan dalam pemilu.
Pujian itu muncul ketika delegasi parlemen UE melakukan pertemuan dengan pemerintah Indonesia, Rabu (18/3/2015) di Jakarta.
Kedua pihak juga membahas nilai-nilai Islam, toleransi antar-umat beragama dan demokrasi. Ketua delegasi UE, Werner Langen, menyebut Indonesia merupakan sedikit negara yang bisa menggabungkan ketiga hal itu.
"Indonesia adalah contoh yang sangat bagus bagi demokrasi, Islam dan toleransi antar-umat beragama," ucap Langen.
Menurut Langen, negara-negara Arab seharusnya dapat belajar dari Indonesia mengenai hal ini. "Ini benar-benar bisa menjadi contoh yang baik bagi negara lain, khusunya bagi negara-negara Arab," ujarnya.
Masalah toleransi dan demokrasi memang kerap menjadi sumber konflik di kawasan Timur Tengah. Beberapa negara pecah hanya karena ada pihak yang tidak bisa menerima kekalahan dalam pemilu.
(mas)