Malaysia Ajak ASEAN Bersatu Lawan ISIS
Malaysia Ajak ASEAN Bersatu Lawan ISIS
A
A
A
KUALA LUMPUR - Pemerintah Malaysia melalui Menteri Pertahanan mereka Hishammuddin Hussein mengajak negara-negara ASEAN untuk bersatu dan bergerak melawan ISIS. Ajakan ini muncul setelah Malaysia merasa serangan yang dilakukan Amerika Serikat (AS) dan koalisis internasional terhadap basis ISIS tidak efektif.
“Serangan yang dilakukan oleh AS dan koalisi internasionalnya terhadap ISIS tidak terlalu efektif. Oleh karena itu kita harus mempertimbangkan untuk membuat pendekatan berbeda dalam menanggulangi ISIS,” ucap Hussein, seperti dilansir Channel News Asia, Jumat (17/10/2014).
Menurutnya, Malaysia tidak bisa bekerja sendiri untuk bisa menaggulangi ancaman ISIS, khusunya di kawasan Asia Tengara. Hussein menegaskan, pihaknya membutuhkan bantuan dari negara-negara tetangga untuk bisa melakukan hal ini.
“Negara-negara di kawasan Asia Tenggara harus lebih banyak melakukan koordinasi, dan mempererat kerjasama intelijen untuk bisa mengatasi ancaman yang ditimbulkan oleh ISIS,” Hussein menambahkan.
Di kesempatan yang sama, Hussein juga mengkritik sikap negara-negara Arab yang menurutnya terlalu lambat dalam mengantisipasi perkembagan ISIS, baik di Irak ataupun Suriah. Dirinya menyesalkan sikap negara Arab yang sedikit tidak acuh akan kondisi di negara-negara sekitar mereka.
“Serangan yang dilakukan oleh AS dan koalisi internasionalnya terhadap ISIS tidak terlalu efektif. Oleh karena itu kita harus mempertimbangkan untuk membuat pendekatan berbeda dalam menanggulangi ISIS,” ucap Hussein, seperti dilansir Channel News Asia, Jumat (17/10/2014).
Menurutnya, Malaysia tidak bisa bekerja sendiri untuk bisa menaggulangi ancaman ISIS, khusunya di kawasan Asia Tengara. Hussein menegaskan, pihaknya membutuhkan bantuan dari negara-negara tetangga untuk bisa melakukan hal ini.
“Negara-negara di kawasan Asia Tenggara harus lebih banyak melakukan koordinasi, dan mempererat kerjasama intelijen untuk bisa mengatasi ancaman yang ditimbulkan oleh ISIS,” Hussein menambahkan.
Di kesempatan yang sama, Hussein juga mengkritik sikap negara-negara Arab yang menurutnya terlalu lambat dalam mengantisipasi perkembagan ISIS, baik di Irak ataupun Suriah. Dirinya menyesalkan sikap negara Arab yang sedikit tidak acuh akan kondisi di negara-negara sekitar mereka.
(esn)
Explore More