ISIS Penggal Tentara Kurdi karena Jadi Sekutu AS

Jum'at, 29 Agustus 2014 - 16:09 WIB
ISIS Penggal Tentara...
ISIS Penggal Tentara Kurdi karena Jadi Sekutu AS
A A A
MOSUL - Kelompok ISIS minta Kurdi memutuskan hubungannya dengan Amerika Serikat (AS). Permintaan itu disertai adegan teror, yakni dengan memenggal leher tentara Kurdi.

Adegan itu direkam dalam video yang dirilis militan ISIS sebagai pesan teror untuk Kurdi dan AS. Video itu diterima situs pemantau SITE, milik kelompok intelijen.

Video ITU berjudul "Pesan dalam Darah kepada Para Pemimpin Aliansi Amerika-Kurdi”. Ada 15 orang yang berdiri di dekat bendera ISIS atau Negara Islam Irak dan Suriah. Selain itu ada satu orang tentara Kurdi mengenakan kaus oranye yang kemudian dipenggal.

“Tiga pria militan ISIS mengeluarkan pesan khusus kepada presiden regional Kurdi, Massud Barzani dan pemerintah Kurdi untuk mengakhiri hubungan mereka dengan AS dan berhenti melakukan intervensi militer di Irak utara,” demikian pernyataan SITE.

”Setiap kesalahan atau kecerobohan dari Anda akan menyebabkan (kerugian) dari kehidupan kita,” lanjut pernyataan SITE, menirukan ucapan salah satu militan ISIS, seperti dikutip AFP, Jumat (29/8/2014).

Sejenak kemudian, tiga pria bertopeng hitam berdiri di depan masjid dan meminta pria berkaus oranye berlutut. Mereka kemudian memenggal leher pria yang mereka disebut sebagai tentara Kurdi itu.
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0832 seconds (0.1#10.140)