Saus Tomat Bisa Membunuh Anak Ini
A
A
A
WALES - Mayoritas dari kita mungkin menyukai saus tomat untuk dijadikan pelengkap dalam menu makanan sehari-hari kita. Tetapi bagi seorang anak di South Wales, saus tomat ibaratkan racun bagi dirinya.
Melansir Mirror, Ruben Curie (2) dilaporkan hampir menghebuskan nafas terakhirnya ketika ia tidak sengaja mencelupkan tanganya ke dalam saus tomat. Curie didiagnosa menderita alergi sangat parah terhadap saus tomat.
"Saya benar-benar berpikir dia akan mati. Saya sangat terkejut bahwa sesuatu yang sederhana seperti saus tomat bisa memberikan efek seperti itu," ungkap Mum Kasie (24), ibu kandung Rubben Currie.
Menurut Kasie, saat anaknya menyentuh saus tomat, tiba-tiba tubuh anaknya muncul bentol-bentol, dan Currie merasakan gatal yang teramat sangat. “Dia terlihat seperi orang yang sudah diserang oleh ratusan serangga,” ucap Kasie.
Currie harus menghindari saus tomat untuk tetap hidup, meskipun keluarganya secara teratur menggunakan saus tomat untuk dicampurkan dalam teh. Kedua orangnya tuanya pun menjauhkan sang anak dari restoran cepat saji.
Dokter telah memberitahu keluarga Currie, bahwa alergi terhadap tomat adalah kasus yang umum terjadi. Namun, munculnya reaksi anafilaksis (alergi berat) sangat jarang terjadi. Currie saat ini sedang menjalani terapi untuk mengobati alerginya.
Melansir Mirror, Ruben Curie (2) dilaporkan hampir menghebuskan nafas terakhirnya ketika ia tidak sengaja mencelupkan tanganya ke dalam saus tomat. Curie didiagnosa menderita alergi sangat parah terhadap saus tomat.
"Saya benar-benar berpikir dia akan mati. Saya sangat terkejut bahwa sesuatu yang sederhana seperti saus tomat bisa memberikan efek seperti itu," ungkap Mum Kasie (24), ibu kandung Rubben Currie.
Menurut Kasie, saat anaknya menyentuh saus tomat, tiba-tiba tubuh anaknya muncul bentol-bentol, dan Currie merasakan gatal yang teramat sangat. “Dia terlihat seperi orang yang sudah diserang oleh ratusan serangga,” ucap Kasie.
Currie harus menghindari saus tomat untuk tetap hidup, meskipun keluarganya secara teratur menggunakan saus tomat untuk dicampurkan dalam teh. Kedua orangnya tuanya pun menjauhkan sang anak dari restoran cepat saji.
Dokter telah memberitahu keluarga Currie, bahwa alergi terhadap tomat adalah kasus yang umum terjadi. Namun, munculnya reaksi anafilaksis (alergi berat) sangat jarang terjadi. Currie saat ini sedang menjalani terapi untuk mengobati alerginya.
(esn)