ISIS Klaim Hancurkan Masjid Suci Syiah di Irak

Sabtu, 05 Juli 2014 - 12:53 WIB
ISIS Klaim Hancurkan...
ISIS Klaim Hancurkan Masjid Suci Syiah di Irak
A A A
MOSUL - Kelompok militan Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) yang mengubah namanya menjadi Negara Islam mengklaim sudah menghancurkan banyak tempat suci dan masjid Syiah di Irak utara. Klaim itu juga disertai bukti-bukti foto penghancuran masjid yang diunggah ke media sosial.

Salah satu foto menunjukkan pusat-pusat keagamaan Syiah di Mosul dan Tal Afar di Provinsi Niniwe utara diserang dengan buldoser dan bahan peledak. Namun, bukti foto itu belum bisa diverifikasi secara independen.

Negara Islam, sebelumnya telah mengaku bertanggung jawab atas kehancuran kuil Syiah dan berjanji untuk membersihkan Irak dari apa situs-situs Syiah yang mereka anggap sebagai simbol kekafiran. Kelompok itu sengaja memanaskan konflik sektarian di Irak dengan memperuncing perseteruan kelompok Muslim Syiah dan Muslim Sunni.

Perdana Menteri Irak, Nuri al-Maliki, yang merupakan tokoh dari kalangan Syiah bersumpah untuk mengalahkan pengacau di negaranya. Dia menegaskan tidak akan mundur meski ditekan.

“Menarik dari medan perang saat menghadapi organisasi teroris yang melawan Islam dan kemanusiaan akan menunjukkan kelemahan, yang berlawanan dengan moral dan rasa nasionalisme yang menjadi tanggung jawab saya,” ujar Maliki, seperti dilansir Al Jazeera, semalam (4/7/2014).

”Saya telah bersumpah kepada Tuhan, bahwa saya akan terus berjuang bersama angkatan bersenjata kita dan relawan sampai kita mengalahkan musuh-musuh Irak dan rakyat,” imbuh Maliki.

Sementara itu, Ayatollah Ali al-Sistani, pemimpin kaum Syiah yang paling dihormati di Irak, telah menekan para politisi untuk segera membentuk pemerintahan baru yang dapat menghadapi pemberontakan dan menyatukan negara. Dia mengecam kepemimpinan Mailiki yang gagal mengakhiri kekacauan dan diperparah dengan menolak untuk mundur.
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0664 seconds (0.1#10.140)