Isu Pub di Inggris Diubah Jadi Masjid Picu Protes Massa

Senin, 23 Juni 2014 - 15:55 WIB
Isu Pub di Inggris Diubah...
Isu Pub di Inggris Diubah Jadi Masjid Picu Protes Massa
A A A
LONDON - Massa dari kelompok sayap kanan English Defense League (EDL) memprotes rencana sebuah pub yang akan diubah menjadi masjid. Namun rencana itu hanya rumor, sebab pub itu ternyata diubah menjadi restoran cepat saji.

Gara-gara rumor itu, kelompok EDL nyaris tidak berhenti berdemo. Rumor itu juga membuat lelah polisi Inggris, karena harus mengawasi gerakan EDL untuk mencegah aksi kekerasan.

Sebuah video dokumenter mengungkap, bahwa polisi Inggris telah menghabiskan dana sekitar 852 ribu untuk mengontrol EDL yang memprotes rencana pembangunan masjid. Rumor palsu itu telah merepotkan polisi untuk terus mengawasi protes massa EDL di Kota Sheffield.

“Polisi di bawah tekanan” judul video dokumentar itu yang dirilis BBC, Senin (23/6/2014). EDL adalah sebuah gerakan protes jalanan sayap kanan yang menentang penyebaran agama Islam dan Hukum Syariah di Inggris. Kelompok ini muncul dari Kota Luton dan telah digambarkan sebagai kelompok Islamophobia.

Gajala sentimen anti-Muslim meningkat di Inggris beberapa bulan terakhir, menyusul serangan terhadap warga Uni Emirat Arab dan warga Arab Saudi di negara itu.

Sentimen itu juga dipicu maraknya kelompok radikal asal Inggris yang beperang di Suriah. Kelompok itu dikhawatirkan intelijen Inggris, M15, akan membawa teror besar setelah pulang dari Suriah.
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5981 seconds (0.1#10.140)