Pengamat Internasional Puji Pemilu Ukraina
A
A
A
KIEV - KIEV - Misi pengamat internasional yang bertugas memantau jalannya pemilu di Ukraina memuji pemerintah Ukraina atas kelancaran proses pemilihan yang berlangsung di negeri bekas pecahan Uni Soviet itu.
“Pemilu sebagian besar sejalan dengan komitmen internasioal dan sesuai dengan unsur-unsur demokrasi yang menghormati kebebasan dalam memilih,” ungkap pihak pengamar internasional. Seperti dilansir Reuters, Senin (26/5/2014).
"Secara umum apa yang dilakukan oleh komisi pemilihan umum untuk dapat menggelar pemilu di seluruh negeri berjalan dengan lancar, walaupun ada sedikit gangguan di wilayah timur,” pengamat internasional tersebut menambahkan.
Hal tersebut tercantum dalam laporan pengamat internasional yang dipimpin oleh Organisasi untuk Keamanan dan Kerjasama di Eropa (OSCE). Dalam laporan tersebut juga terdapat kecaman terhadap massa pro-Rusia di timur Ukraina yang memaksa penutupan tempat pemungutan suara.
Perwakilan dari Dewan Eropa pun memuji pemilu ini, dan menyatakan harapan untuk presiden baru Ukraina kembali dapat mengambil hati dan kepercayaan warganya yang berada di wilayah timur.
“Pemilu ini memberikan pemimpin Ukraina yang baru legitimasi untuk membangun sebuah komunikasi dengan seluruh warga negara yang berada di wilayah timur, untuk memulihkan kepercayaan dan keyakinan mereka,” ungkap Andreas Gross, kepala delegasi dari Dewan Eropa.
“Pemilu sebagian besar sejalan dengan komitmen internasioal dan sesuai dengan unsur-unsur demokrasi yang menghormati kebebasan dalam memilih,” ungkap pihak pengamar internasional. Seperti dilansir Reuters, Senin (26/5/2014).
"Secara umum apa yang dilakukan oleh komisi pemilihan umum untuk dapat menggelar pemilu di seluruh negeri berjalan dengan lancar, walaupun ada sedikit gangguan di wilayah timur,” pengamat internasional tersebut menambahkan.
Hal tersebut tercantum dalam laporan pengamat internasional yang dipimpin oleh Organisasi untuk Keamanan dan Kerjasama di Eropa (OSCE). Dalam laporan tersebut juga terdapat kecaman terhadap massa pro-Rusia di timur Ukraina yang memaksa penutupan tempat pemungutan suara.
Perwakilan dari Dewan Eropa pun memuji pemilu ini, dan menyatakan harapan untuk presiden baru Ukraina kembali dapat mengambil hati dan kepercayaan warganya yang berada di wilayah timur.
“Pemilu ini memberikan pemimpin Ukraina yang baru legitimasi untuk membangun sebuah komunikasi dengan seluruh warga negara yang berada di wilayah timur, untuk memulihkan kepercayaan dan keyakinan mereka,” ungkap Andreas Gross, kepala delegasi dari Dewan Eropa.
(esn)