Rusia: Demonstrasi di Ukraina adalah upaya kudeta

Kamis, 20 Februari 2014 - 18:04 WIB
Rusia: Demonstrasi di...
Rusia: Demonstrasi di Ukraina adalah upaya kudeta
A A A
Sindonews.com – Pemerintah Rusia mengecam aksi demonstrasi berdarah yang terjadi di Ukraina. Aksi demonstrasi tersebut setidaknya sudah menewaskan 28 orang.

Presiden Rusia, Vladimir Putin, menyalahkan kubu oposisi atas aksi-aksi demo anti pemerintah yang telah berlangsung selama tiga bulan itu.

"Menurut opini presiden, semua tanggung jawab atas apa yang terjadi saat ini di Ukraina secara khusus ada di tangan ekstremis," kata juru bicara Kremlin, Dmitry Peskov, seperti dikutip dari News.com.au, Kamis (20/2/2014).

"Tindakan mereka bisa dipandang dan secara khusus dipandang oleh Moskow sebagai upaya kudeta," Peskov menambahkan.

Pihak Kementerian Luar Negeri Rusia mendesak pihak oposisi Ukraina untuk menghentikan aksi mereka. "Pihak Rusia mendesak agar para pemimpin oposisi menghentikan pertumpahan darah di negara mereka," ungkap pihak Kementerian Luar Negeri Rusia.

Kerusuhan di Ukraina bermula dari krisis politik, di mana massa anti pemerintah menghendaki Ukraina berintegrasi dengan Uni Eropa. Namun, Presiden Yanukovych menolak menandatangani perjanjian kerjasama dengan Uni Eropa dan memilih bekerjasama dengan Rusia.
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7859 seconds (0.1#10.140)