Dituduh musuh Tuhan, penyair Iran dieksekusi

Senin, 10 Februari 2014 - 15:43 WIB
Dituduh musuh Tuhan, penyair Iran dieksekusi
Dituduh musuh Tuhan, penyair Iran dieksekusi
A A A
Sindonews.com - Seorang penyair dan aktivis hak asasi manusia keturunan Arab - Iran, Hashem Shaabani, telah dieksekusi di Iran. Dia dituduh menjadi “musuh Tuhan” karena mengobarkan perang terhadap Tuhan.

Kelompok hak asasi manusia Iran mengatakan, Shaabani dan seorang pria bernama Hadi Rashedi digantung di penjara tak dikenal pada tanggal 27 Januari 2014. Shaabani, dikenal sebagai aktivis yang menentang diskriminasi terhadap etnis Arab di Provinsi Khuzestan Iran.

Dia dipenjara sejak Februari atau Maret 2011, setelah ditangkap karena menjadi Mohareb, atau “musuh Tuhan”. Juli 2013 lalu, Pengadilan Revolusi Islam memutuskan, Shaabani dan 13 orang lainnya bersalah.”Melancarkan perang terhadap Tuhan,menyebarkan kerusakan di muka bumi,” bunyi putusan pengadilan kala itu.

Pria 32 tahun itu adalah pendiri Dialog Institute dan penyair terkenal. Pada tahun 2012, ia muncul di stasiun televisi Pemerintah Iran, Press TV, di mana kelompok-kelompok hak asasi manusia mengatakan ia dipaksa untuk mengakui aksi "terorisme separatis”.

Menurut laporan BBC Persia, pejabat dari Departemen Informasi memberitahu keluarga para terdakwa bahwa mereka telah digantung. Pihak keluarga juga akan diberi informasi perihal makam para terdakwa. Media itu menulis, Shaabani dipindahkan dari sebuah daerah ke penjara yang tidak ditentukan sebelum kematiannya.

Amnesty Internasional mencatat, 40 orang telah dieksekusi di Iran selama dua minggu terakhir. Sedangkan versi Pusat Dokumentasi HAM Iran (IHRDC ) lebih dari 300 orang telah dieksekusi sejak Hasan Rouhani menjadi presiden Iran bulan Agustus 2013.
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5683 seconds (0.1#10.140)