Ingin jadi adidaya, China orbitkan pesawat nirawak ke bulan
A
A
A
Sindonews.com – Badan Antariksa China pada Senin (2/12/2013) meluncurkan misi perjalanan ke bulan untuk pertama kalinya. Misi yang mengandalkan pesawat luar angkasa nirawak Chang’e-3 itu, diklaim ingin menunjukkan ambisi China sebagai negara adidaya.
Chang'e -3 meluncur dari roket Long March 3B di Provinsi Sichuan, yang terletak di barat daya China. Jika tidak aral melintang, Change’e-3 akan mendarat ke bulan pada pertengahan Desember 2013.
Presiden China Xi Jinping mengatakan, dia ingin Cina membangun dirinya sebagai negara adidaya dalam hal antariksa. Misi itu, kata Jinping menjadi kebanggaan teknologi China. ”Chang’e-3 telah memasuki orbit yang ditunjuk,” tulis Xinhua, mengutip Zhang Zhenzhong, Direktur Pusat Peluncuran.
”Saya sekarang mengumumkan peluncuran itu berhasil,” lanjut Zhenzhong. ”Kami akan berusaha untuk mewujudkan mimpi misi ruang angkasa kita sebagai bagian dari peremajaan nasional.”
Para ilmuwan Cina, juga telah membahas kemungkinan pengiriman manusia ke bulan setelah 2020. Sebelum misi ini, China telah membuat gebrakan dengan meluncurkan misi luar angkasa tiga astronot selama 15 hari.
Ketiganya berhasil mengorbit ke stasiun luar angkasa dan melakukan akrobat, salah satunya memberikan kuliah untuk siswa China di bumi.
Chang'e -3 meluncur dari roket Long March 3B di Provinsi Sichuan, yang terletak di barat daya China. Jika tidak aral melintang, Change’e-3 akan mendarat ke bulan pada pertengahan Desember 2013.
Presiden China Xi Jinping mengatakan, dia ingin Cina membangun dirinya sebagai negara adidaya dalam hal antariksa. Misi itu, kata Jinping menjadi kebanggaan teknologi China. ”Chang’e-3 telah memasuki orbit yang ditunjuk,” tulis Xinhua, mengutip Zhang Zhenzhong, Direktur Pusat Peluncuran.
”Saya sekarang mengumumkan peluncuran itu berhasil,” lanjut Zhenzhong. ”Kami akan berusaha untuk mewujudkan mimpi misi ruang angkasa kita sebagai bagian dari peremajaan nasional.”
Para ilmuwan Cina, juga telah membahas kemungkinan pengiriman manusia ke bulan setelah 2020. Sebelum misi ini, China telah membuat gebrakan dengan meluncurkan misi luar angkasa tiga astronot selama 15 hari.
Ketiganya berhasil mengorbit ke stasiun luar angkasa dan melakukan akrobat, salah satunya memberikan kuliah untuk siswa China di bumi.
(mas)