China bersumpah bungkam suara Dalai Lama

Sabtu, 02 November 2013 - 13:46 WIB
China bersumpah bungkam suara Dalai Lama
China bersumpah bungkam suara Dalai Lama
A A A
Sindonews.com – Pemerintah China bersumpah untuk membungkam suara pemimpin spiritual Tibet, Dalai Lama di wilayah Tibet. Menurut Pemerintah China, propaganda Dalai Lama tidak akan diterima siapa pun di Tibet, termasuk melalui internet dan stasiun televisi.

Meski siaran televisi dan internet disensor ketat di Tibet, banyak warga setempat masih bisa mengakses berita tentang Dalai Lama di Luar Negeri melalui televisi satelit ilegal.

Ketua Partai Tibet, Chen Quanguo,menulis dalam jurnal yang berpengaruh di lingkungan Partai Komunis, Qiushi, untuk edisi Sabtu (2/11/2013), bahwa Pemerintah China membuat kebijakan, di mana hanya suara mereka yang bisa terdengar di Tibet. ”Pukullah keras untuk melawan propaganda reaksioner separatis, termasuk Tibet,” tulis Chen, seperti dikutip Reuters.

Pemerintah, katanya, akan melakukan segala hal, termasuk dengan menyita fasilitas satelit ilegal, memperketat sensor internet dan memastikan semua pengguna telepon dan internet di Tibet terdaftar resmi, dengan nama asli mereka.

Pemerintah China menyebut Dalai Lama yang pernah memenangkan Nobel Perdamaian, sebagai “serigala berbulu domba" yang berusaha untuk menggunakan cara-cara kekerasan untuk mendirikan negara Tibet merdeka.

Dalai Lama, yang melarikan diri ke India setelah pemberontakan yang gagal pada 1959, mengatakan ia hanya menginginkan otonomi khusus untuk Tibet. Ia menyangkal tuduhan terlibat aksi kekerasan. Namun, Pemerintah China sudah menganggap Dalai Lama sebagai sosok yang munafik, penipu dan penyusun rencana reaksioner.
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6507 seconds (0.1#10.140)