Topan Phailin sapu India, 200 ribu warga dievakuasi
A
A
A
Sindonews.com - Lebih dari 200 ribu orang di India tengah dievakuasi, untuk menghindari jatuhnya korban jiwa, setelah topan Phailin menyapu kawasan teluk Benggala dan tengah menuju pantai timur India.
Menurut biro prakiraan cuaca, topan Phailin, dikategorikan sebagai topan berbahaya. Topan itu diprediksi akan mencapai Orissa dan Andhra Pradesh nanti malam (12/10/2013).
Departemen Meteorologi telah memperkirakan kecepatan topan akan mencapai 220 km per jam. India sebelumnya pernah diterjang topan super pada tahun 2009. Kala itu, 10 ribu warga di Orissa tewas.
Mengutip laporan BBC, para pejabat mengklaim sudah siap untuk menghadapi bencana itu. Departemen Meteorologi memperkirakan topan Phailin akan mendarat di dekat Kota Gopalpur (negara bagian Orissa), India. Peringatan itu, telah dikeluarkan sejak kemarin.
Topan itu, menurut Departemen Meteorologi, juga akan membawa hujan lebat, disertai dengan badai yang bisa memicu ombak sampai tiga meter. ”Kerusakan luas diperkirakan terjadi di sekitar pantai,” kata Menteri Penanggulangan Bencana Orissa, Surya Narayan Patra. ”Tidak ada yang akan diizinkan untuk tinggal di rumah di daerah pesisir,” katanya lagi.
Prediksi kerusakan parah akibat topan itu juga disampaikan Departemen Meterologi. ”Badai ini memiliki potensi kerusakan yang tinggi , mengingat kecepatan anginnya seperi itu,” kata Dirjen Departemen Meterologi setempat, Laxman Singh Rathore.
Tentara di dua negara bagian sudah disiagakan untuk melakukan operasi darurat. Para pejabat mengatakan, helikopter dan paket bantuan makanan siap dibagikan untuk daerah yang dilanda bencana.
Menurut biro prakiraan cuaca, topan Phailin, dikategorikan sebagai topan berbahaya. Topan itu diprediksi akan mencapai Orissa dan Andhra Pradesh nanti malam (12/10/2013).
Departemen Meteorologi telah memperkirakan kecepatan topan akan mencapai 220 km per jam. India sebelumnya pernah diterjang topan super pada tahun 2009. Kala itu, 10 ribu warga di Orissa tewas.
Mengutip laporan BBC, para pejabat mengklaim sudah siap untuk menghadapi bencana itu. Departemen Meteorologi memperkirakan topan Phailin akan mendarat di dekat Kota Gopalpur (negara bagian Orissa), India. Peringatan itu, telah dikeluarkan sejak kemarin.
Topan itu, menurut Departemen Meteorologi, juga akan membawa hujan lebat, disertai dengan badai yang bisa memicu ombak sampai tiga meter. ”Kerusakan luas diperkirakan terjadi di sekitar pantai,” kata Menteri Penanggulangan Bencana Orissa, Surya Narayan Patra. ”Tidak ada yang akan diizinkan untuk tinggal di rumah di daerah pesisir,” katanya lagi.
Prediksi kerusakan parah akibat topan itu juga disampaikan Departemen Meterologi. ”Badai ini memiliki potensi kerusakan yang tinggi , mengingat kecepatan anginnya seperi itu,” kata Dirjen Departemen Meterologi setempat, Laxman Singh Rathore.
Tentara di dua negara bagian sudah disiagakan untuk melakukan operasi darurat. Para pejabat mengatakan, helikopter dan paket bantuan makanan siap dibagikan untuk daerah yang dilanda bencana.
(mas)