Perusahaan AS bersalah atas ledakan sumur minyak Macondo

Sindonews.com - Perusahaan Halliburton, AS, mengaku bersalah terkait ledakan dan tumpahnya minyak di Teluk Meksiko tahun 2010. Perusahaan itu, bakal dikenai denda atas insiden yang menewaskan 11 pekerja kala itu.

Pengadilan menunjukkan bukti-bukti kesalahan perusahaan Halliburton. Ledakan dan tumpahnya minyak BP Macondo di Teluk Meksiko, merupakan insiden terburuk dalam sejarah AS.

Pihak BP Macondo menuduh perushaan kontraktor Halliburton yang berbasis di Houston, menghancurkan bukti-bukti kesalahan mereka.

”Sebuah anak perusahaan Halliburton telah setuju untuk mengaku bersalah atas pelanggaran-pelanggaran yang terkait dengan insiden sumur minyak Macondo. Mereka harus membayar denda sebesar USD200 ribu,” kata pihak Perusahaan Halliburton, dalam sebuah pernyataan, seperti dikutip BBC, Jumat (26/7/2013).

Halliburton merupakan tiga perusahaan besar yang mengoperasikan pengeboran minyak di BP Macondo.

Departemen Kehakiman AS mengatakan bahwa sebelum ledakan, Halliburton telah merekomendasikan kepada BP Macondo, bahwa sumur Macondo mengandung 21 centralizers, sebuah kerah logam yang memicu penyemanan.