Israel deportasi 15 pencari suaka Eritrea

Senin, 15 Juli 2013 - 23:18 WIB
Israel deportasi 15 pencari suaka Eritrea
Israel deportasi 15 pencari suaka Eritrea
A A A
Sindonews.com – Pemerintah Israel telah memutuskan untuk mendeportasi 15 pencari imigran ilegal asal Eritera, sebuah negara kecil yang terletak di bagian timur laut Afrika. Mereka diusir keluar dari negara yahudi itu pada Minggu (14/7/2013) malam, di bawah prosedur baru untuk mendeportasi para migran yang "bersedia" untuk kembali ke negara asal mereka.

Menurut beberapa kelompok Kemanusiaan, beberapa migran dipaksa untuk menandatangani surat-surat yang menyatakan, mereka kembali ke Eritrea atas kehendak sendiri. Otoritas Israel memaksa para imigran meneken surat ini, selama mereka di penjara di pusat penahanan Saharonim.

"Negara ini memaksa para pencari suaka yang berstatus pengsungsi dikurung dalam kondisi sulit selama berbulan-bulan, tanpa harapan untuk menandatangani 'keberangkatan bersedia'," ujar Reut Michaeli, CEO Hotline for Migrant Workers, kepada Xinhua.

Saat ini, ada sekitar 2.000 migran Afrika di Saharonim, di mana mereka dapat ditahan sampai tiga tahun tanpa pengadilan karena memasuki Israel secara ilegal.

"Otoritas Israel mengancam, bahwa jika mereka (pengungsi) tidak menandatangani dokumen ini, maka mereka tidak akan mendapatkan perlindungan di Israel dan akan tetap berada untuk waktu yang lama di dalam penjara," tambah Michaeli.
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6229 seconds (0.1#10.140)