Nepal akan kirim pasukan penjaga perdamaian ke Suriah

Sindonews.com – Pemerintah Nepal pada Kamis (11/7/2013), memutuskan untuk mengirim pasukan penjaga perdamaian di bawah bendera PBB untuk Suriah, yang saat ini masih dilanda perang saudara. Pengiriman pasukan ini untuk membantu Suriah membangun perdamaian dan ketertiban.

Keputusan ini diambil dalam pertemuan Dewan Menteri yang diselenggarakan di Singh Durbar, gedung administrasi Nepal. Demikian dinyatakan oleh Juru Bicara pemerintah dan Menteri Luar Negeri Nepal, Madhav Prasad Ghimire.

"Kami telah menerima permintaan dari PBB untuk mengirim pasukan perdamaian ke Suriah. Kami memberikan catatan untuk proposal dalam pertemuan hari ini," kata Ghimire, saat berbincang dengan wartawan, seperti dikutip dari Xinhua.

Sesuai dengan kesepakatan PBB dengan Pemerintah Nepal, kontingen pertama dari personel Angkatan Darat Nepal akan berkekuatan 130 orang dan diberangkatkan pada Juli. Lalu pada September, 130 personel lainnya akan kembali dikirim ke Suriah.

Tentara Nepal akan menjadi bagian dari Misi Pengawasan PBB di Suriah (UNSMIS). Misi ini didirikan pada 2012, sejalan dengan Resolusi Dewan Keamanan PBB Nomor 2043. Nepal menjadi negara yang aktif mengirimkan personel ke pasukan penjaga perdamaian PBB. Hingga kini, lebih dari 100 ribu tentara Nepal telah bekerja dalam misi perdamaian internasional PBB sejak tahun 1950-an.