PM Australia: Usulan oposisi bisa timbulkan konflik dengan Indonesia
A
A
A
Sindonews.com – Perdana Menteri Australia yang baru, Kevin Rudd, mengatakan pada Jumat (28/6/2013), usulan oposisi konservatif negara itu untuk mengirim balik kapal pencari suaka ke Indonesia, bisa menimbulkan konflik dengan Indonesia.
Berbicara dalam konferensi pers pertamanya sejak diangkat kembali sebagai Perdana Menteri, Rudd mengaku akan menelepon Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada Jumat untuk membahas tentang masalah keamanan.
"Saya benar-benar heran jika ia mencoba mengambil risiko konflik dengan Indonesia. Ada beberapa kali momen cukup kasar dalam hubungan kedua negara, saya tidak ingin melihat itu lagi," kata Rudd kepada wartawan di Canberra, seperti dikutip dari Channel News Asia.
Australia bergulat dengan masuknya pencari suaka yang tiba dengan perahu di wilayah Australia, dengan lebih dari 10 ribu pengungsi yang tiba pada semester pertama tahun ini. Banyak dari para pengungsi itu yang sebelumnya transit di Indonesia, sebelum masuk ke wilayah Australia.
Sebelumnya, Pemimpin oposisi Australia, Tony Abbott, telah menyarankan mengirim kembali kapal yang membawa pencari suaka ke Indonesia. Kubu oposisi pun telah bereaksi keras dengan tudingan Rudd, bahwa usulan mereka bisa memicu konflik dengan Indonesia.
Pihak oposisi dengan tegas menolak komentar Rudd. Juru Bicara urusan luar negeri oposisi, Julie Bishop menggambarkan pernyataan Rudd itu "benar-benar keterlaluan". "Perdana menteri negara ini palsu, jahat, ceroboh, tidak bertanggung jawab dengan mengatakan bahwa koalisi akan memicu konflik dengan Indonesia," kata Bishop pada Sky News.
Berbicara dalam konferensi pers pertamanya sejak diangkat kembali sebagai Perdana Menteri, Rudd mengaku akan menelepon Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada Jumat untuk membahas tentang masalah keamanan.
"Saya benar-benar heran jika ia mencoba mengambil risiko konflik dengan Indonesia. Ada beberapa kali momen cukup kasar dalam hubungan kedua negara, saya tidak ingin melihat itu lagi," kata Rudd kepada wartawan di Canberra, seperti dikutip dari Channel News Asia.
Australia bergulat dengan masuknya pencari suaka yang tiba dengan perahu di wilayah Australia, dengan lebih dari 10 ribu pengungsi yang tiba pada semester pertama tahun ini. Banyak dari para pengungsi itu yang sebelumnya transit di Indonesia, sebelum masuk ke wilayah Australia.
Sebelumnya, Pemimpin oposisi Australia, Tony Abbott, telah menyarankan mengirim kembali kapal yang membawa pencari suaka ke Indonesia. Kubu oposisi pun telah bereaksi keras dengan tudingan Rudd, bahwa usulan mereka bisa memicu konflik dengan Indonesia.
Pihak oposisi dengan tegas menolak komentar Rudd. Juru Bicara urusan luar negeri oposisi, Julie Bishop menggambarkan pernyataan Rudd itu "benar-benar keterlaluan". "Perdana menteri negara ini palsu, jahat, ceroboh, tidak bertanggung jawab dengan mengatakan bahwa koalisi akan memicu konflik dengan Indonesia," kata Bishop pada Sky News.
(esn)