PBB: 7,6 juta orang mengungsi
A
A
A
Sindonews.com - PBB melansir sebanyak 7,6 juta orang menjadi pengungsi sepanjang tahun 2012. Jumlah itu diklaim lebih besar daripada jumlah pengungsi sejak tahun 1994.
Sebuah laporan dari kantor Komisaris Tinggi PBB untuk Pengungsi (UNHCR), mengatakan, bahwa konflik Suriah menjdi faktor terbesar pemicu ledakan jumlah pengungsi.
Menurut UNHCR, 55 persen dari jumlah total pengungsi, didominasi para pengungsi dari lima negara, yaitu, Afghanistan, Somalia, Irak, Sudan dan Suriah.
”Ini benar-benar angka yang mengkhawatirkan. Mereka mencerminkan penderitaan individu pada skala besar. Mereka mencerminkan kesulitan masyarakat internasional dalam mencegah konflik,” kata Kepala UNHCR, Antonio Guterres, Rabu (19/6/2013) dikutip BBC.
Guterres mengatakan, bahwa dengan angka 7,6 juta itu berarti ada pengungsi baru setiap 4,1 detik. ”Setiap kali Anda berkedip orang lain terpaksa mengungsi,” ujarnya.
UNHCR menyatakan, angka tersebut berdasarkan data dari badan itu sendiri, maupun dari pemerintah dan LSM lainnya.
Afghanistan, katanya, tetap menjadi sumber asal pengungsi terbesar di dunia. Selama 32 tahun, 95 persen dari pengungsi Afghanistan menyebar di Iran dan Pakistan.
Sedangkan jumlah pengungsi terbesar kedua di dunia berasal dari Somalia, kemudian di urutan ketiga dari Irak. Suriah menduduki peringkat keempat. Menurut UNHCR, dalam enam bulan terakhr satu juta orang melarikan diri dari Suriah.
Sebuah laporan dari kantor Komisaris Tinggi PBB untuk Pengungsi (UNHCR), mengatakan, bahwa konflik Suriah menjdi faktor terbesar pemicu ledakan jumlah pengungsi.
Menurut UNHCR, 55 persen dari jumlah total pengungsi, didominasi para pengungsi dari lima negara, yaitu, Afghanistan, Somalia, Irak, Sudan dan Suriah.
”Ini benar-benar angka yang mengkhawatirkan. Mereka mencerminkan penderitaan individu pada skala besar. Mereka mencerminkan kesulitan masyarakat internasional dalam mencegah konflik,” kata Kepala UNHCR, Antonio Guterres, Rabu (19/6/2013) dikutip BBC.
Guterres mengatakan, bahwa dengan angka 7,6 juta itu berarti ada pengungsi baru setiap 4,1 detik. ”Setiap kali Anda berkedip orang lain terpaksa mengungsi,” ujarnya.
UNHCR menyatakan, angka tersebut berdasarkan data dari badan itu sendiri, maupun dari pemerintah dan LSM lainnya.
Afghanistan, katanya, tetap menjadi sumber asal pengungsi terbesar di dunia. Selama 32 tahun, 95 persen dari pengungsi Afghanistan menyebar di Iran dan Pakistan.
Sedangkan jumlah pengungsi terbesar kedua di dunia berasal dari Somalia, kemudian di urutan ketiga dari Irak. Suriah menduduki peringkat keempat. Menurut UNHCR, dalam enam bulan terakhr satu juta orang melarikan diri dari Suriah.
(esn)