Iran umumkan pembukaan tambang uranium baru

Sindonews.com – Iran meluncurkan fasilitas produksi dan dua tambang uranium baru, Selasa (9/4/2013). Tindakan ini dilakukan hanya berselang beberapa hari setelah Iran melakukan pembicaraan dengan negara-negara kuat di dunia yang tergabung dalam P5+1 soal program nuklir Iran.

Presiden Iran, Mahmoud Ahmadinejad memuji kemajuan ini dan mengklaim tentang penguasaan atas seluruh rantai energi nuklir. Ahmadinejad juga meminta ilmuwan nuklir untuk meningkatkan pekerjaan mereka.

Di bawah Ahmadinejad, program nuklir Iran memang telah berkembang pesat. "Saya meminta Anda untuk mempercepat pekerjaan Anda dan tanpa gangguan," katanya. Menurut Ahmadinejad, penguasaan atas seluruh rantai energi nuklir ini tak akan bisa diambil oleh pihak manapun juga.

"Di masa lalu, kami bergantung pada orang lain untuk menyediakan yellowcake untuk kami. Tetapi, dengan kasih karunia Allah, tambang uranium telah diresmikan satu demi satu," katanya merujuk pada 600 ton yellowcake yang diperoleh dari Afrika Selatan sejak 1970.

Pengumuman ini disampaikan Iran, setelah pembicaraan terbaru soal program nuklir Iran dengan China, Rusia, Amerika Serikat, Inggris, dan Perancis, plus Jerman di Kota Almaty, Kazakhstan tang menghasilkan terobosan berarti.

Dua tambang uranium itu masing-masing terletak di Kota Saghand dan beroperasi 350 meter di bawah tanah. Terpisah 120 km dari Saghand, juga dibuka tambang uranium di Ardakan, sebuah kota yang terletak di Provinsi Yazd.