Pangeran Charles Nyerah belajar bahasa Arab
A
A
A
Sindonews.com - Pewaris takhta Kerajaan Inggris, Pangeran Charles, rupanya sudah lama terpesona dengan seni dari Timur tengah. Dalam beberapa bulan terakhir, Pangeran Charles ternyata telah mengambil kursus bahasa Arab secara privat.
Pengakuan tersebut terkuak saat dia menghadiri sebuah pertemuan di jaringan Alumni Qatar yang telah mengambil kuliah di Inggris. Pertemuan ini berlangsung di Qatar, Kamis (14/3/2013).
"Anda semua berbicara dalam bahasa Inggris yang baik," ungkap Pangeran Charles kepada sekelompok tamu undangan. Menaggapi ucapan Pangeran Inggris tersebut, Dr Mohammed Bin Saleh al-Sada, ketua asosiasi sekaligus Menteri Energi Qatar memintanya untuk berbicara dalam bahasa Arab.
Charles pun mengaku telah berusaha mempelajari bahasa Arab. "Saya mencoba mempelajarinya. Tapi, saya menyerah. Bahasa itu masuk ke satu telinga dan keluar lewat telinga lain," ungkap Pangeran Charles kepada sekelompok tamu undangan. "Tidak pernah ada kata terlambat untuk belajar," balas Mohammed.
Kemudian, salah satu asisten Charles mengatakan, selama lebih dari enam bulan Pangeran telah mengikuti kursus bahasa Arab secara privat. Dengan memahani bahasa Arab, dia berharap dapat memahami perbedaan dialog antar agama, memahami tulisan al-quran dalam teks asli dan juga dapat menguraikan tulisan Arab saat dia mengunjungi masjid ataupun musium seni Islam.
Ajudan itu menambahkan, pangeran dapat berbicara dalam dua bahasa asing, yakni bahasa Prancis dan Jerman, dia mempelajari bahasa itu di Welsh.
Pengakuan tersebut terkuak saat dia menghadiri sebuah pertemuan di jaringan Alumni Qatar yang telah mengambil kuliah di Inggris. Pertemuan ini berlangsung di Qatar, Kamis (14/3/2013).
"Anda semua berbicara dalam bahasa Inggris yang baik," ungkap Pangeran Charles kepada sekelompok tamu undangan. Menaggapi ucapan Pangeran Inggris tersebut, Dr Mohammed Bin Saleh al-Sada, ketua asosiasi sekaligus Menteri Energi Qatar memintanya untuk berbicara dalam bahasa Arab.
Charles pun mengaku telah berusaha mempelajari bahasa Arab. "Saya mencoba mempelajarinya. Tapi, saya menyerah. Bahasa itu masuk ke satu telinga dan keluar lewat telinga lain," ungkap Pangeran Charles kepada sekelompok tamu undangan. "Tidak pernah ada kata terlambat untuk belajar," balas Mohammed.
Kemudian, salah satu asisten Charles mengatakan, selama lebih dari enam bulan Pangeran telah mengikuti kursus bahasa Arab secara privat. Dengan memahani bahasa Arab, dia berharap dapat memahami perbedaan dialog antar agama, memahami tulisan al-quran dalam teks asli dan juga dapat menguraikan tulisan Arab saat dia mengunjungi masjid ataupun musium seni Islam.
Ajudan itu menambahkan, pangeran dapat berbicara dalam dua bahasa asing, yakni bahasa Prancis dan Jerman, dia mempelajari bahasa itu di Welsh.
(esn)