2 tentara Israel tewas saat latihan terbang
A
A
A
Sindonews.com - Sebuah kecelakaan helikopter Angkatan Udara (AU) Israel terjadi di Revadim, selatan Israel, Selasa (12/3/2013) pagi waktu setempat. Pasukan Pertahanan Israel (IDF) dalam sebuah pernyataan mengatakan kecelakaan tersebut menewaskan dua orang pilot AU Israel yang sedang melakukan misi perbangan rutin.
"Sisa-sisa helikopter telah ditemukan. Tapi tidak ada korban yang ditemukan dalam keadaan selamat," ungkap sebuah pernyataan yang disampaikan IDF, seperti dilansir Ha'aretz.
IDF mengatakan, pukul 1 siang waktu setempat helikopter Cobra kehilangan kontak dengan radio di pangkalan udara terdekat. IDF telah memindai wilayah selatan dan akhirnya menemukan pesawat jatuh di luar Kibbutz tepatnya wilayah yang disebut Revadim.
"Letnan Kolonel Noam Ron (49), dari Oranit dan Mayor Erez Flexer (31), dari Haifa. Keduanya adalah serdadu pasukan cadangan yang telah dilatih selama bertahun tahun untuk menghadapi pertempuran," ungkap Perwira senior AU Israel.
IDF mengatakan, helikopter cobra sedang dalam perjalanan ke pangkalan Palmahim untuk melakukan latihan rutin. Berdasarkan laporan awal, awak helikopter tidak memberitahukan adanya kerusakan mesin helikopter. Sejauh ini penyembab kecelakaan masih belum diketahui. Sementara itu, Mayor Jenderal Amir Eshel, Komandan AU Israel telah menunjuk sebuah tim untuk menyelidiki insiden tersebut.
Kecelakaan helikpter jarang terjadi di Israel. Kecelakaan terakhir terjadi lima tahun lalu pada 2008 silam. Kecelakaan yang disebabkan karusakan rotor mesin helikopter tersebut menewaskan dua pilot.
"Sisa-sisa helikopter telah ditemukan. Tapi tidak ada korban yang ditemukan dalam keadaan selamat," ungkap sebuah pernyataan yang disampaikan IDF, seperti dilansir Ha'aretz.
IDF mengatakan, pukul 1 siang waktu setempat helikopter Cobra kehilangan kontak dengan radio di pangkalan udara terdekat. IDF telah memindai wilayah selatan dan akhirnya menemukan pesawat jatuh di luar Kibbutz tepatnya wilayah yang disebut Revadim.
"Letnan Kolonel Noam Ron (49), dari Oranit dan Mayor Erez Flexer (31), dari Haifa. Keduanya adalah serdadu pasukan cadangan yang telah dilatih selama bertahun tahun untuk menghadapi pertempuran," ungkap Perwira senior AU Israel.
IDF mengatakan, helikopter cobra sedang dalam perjalanan ke pangkalan Palmahim untuk melakukan latihan rutin. Berdasarkan laporan awal, awak helikopter tidak memberitahukan adanya kerusakan mesin helikopter. Sejauh ini penyembab kecelakaan masih belum diketahui. Sementara itu, Mayor Jenderal Amir Eshel, Komandan AU Israel telah menunjuk sebuah tim untuk menyelidiki insiden tersebut.
Kecelakaan helikpter jarang terjadi di Israel. Kecelakaan terakhir terjadi lima tahun lalu pada 2008 silam. Kecelakaan yang disebabkan karusakan rotor mesin helikopter tersebut menewaskan dua pilot.
(esn)