Rezim Assad kerahkan Komite Rakyat untuk lakukan pembantaian

Senin, 11 Maret 2013 - 20:47 WIB
Rezim Assad kerahkan Komite Rakyat untuk lakukan pembantaian
Rezim Assad kerahkan Komite Rakyat untuk lakukan pembantaian
A A A
Sindonews.com – Pemerintah Suriah dilaporkan mengerahkan kaum milisi yang dikenal sebagai Komite Rakyat untuk melakukan pembunuhan massal dalam perang saudara yang sudah berlangsung selama hampir dua tahun di negara tersebut. Demikian dilaporkan Komisi HAM PBB, Senin (11/3/2013).

"Pembunuhan massal diduga dilakukan oleh Komite Rakyat," sebut laporan komisi penyelidikan PBB tentang HAM Suriah, yang dipimpin oleh Pinheiro Paulo. Laporan ini telah disampaikan kepada Dewan HAM PBB di Jenewa, Swiss.

Para peneliti yang mengutip pengakuan saksi dan korban juga mengatakan, orang yang dilecehkan atau ditangkap oleh Komite Rakyat, berasal dari daerah basis pemberontak Suriah. Mereka ditangkap karena dianggap sebagai pendukung pemberontak Suriah.

Tak hanya pasukan yang setia pada Presiden Bashar al-Assad yang diduga telah melakukan kejahatan kemanusiaan. Kaum pemberontak Suriah juga dilaporkan melakukan kejahatan HAM pada perang saudara ini.

“Kedua belah pihak yang bertikai dalam konflik ini telah melakukan pelanggaran terhadap warga sipil. Mayat mereka yang tewas dalam pembantaian, telah dibakar atau dibuang di sungai,” lanjut laporan peneliti HAM PBB, seperti dikutip dari Reuters.

Pasukan pemberontak Suriah dilaporkan secara teratur mengeksekusi tentara Suriah dan milisi pro pemerintah yang tertangkap. “Pemberontak Suriah juga telah mendirikan pusat-pusat penahanan di Kota Homs dan Aleppo,” kata laporan itu.

Duta Besar Suriah di PBB, Faysal Khabbaz Hamoui, membantah laporan ini. Menurutnya, laporan itu dibuat berdasarkan informasi parsial dan dari sumber-sumber yang tidak dapat dipercaya. Ia juga menuduh Qatar dan Turki telah mendukung terorisme di negaranya.
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6244 seconds (0.1#10.140)