Keamanan di Afghanistan terus menurun
A
A
A
Sindonews.com - Presiden Afghanistan Hamid Karzai mengatakan dalam beberapa bulan terakhir serangan militan terhadap pasukan keamanan di Afghanistan semakin meningkat.
"Saya perhatikan dari hari ke hari jumlah serangan terhadap polisi, tentara dan perwira Pakistan semkin meningkat," ungkap Karzai, sehari setelah pembunuhan 21 orang di Khost, Afghanistan timur, seperti diberitakan dalam Presstv, Kamis (20/6/2012).
"Setiap harinya 20 sampai 25 nyawa melayang. 20 sampai 25 nyawa pemuda bangsa ini tewas membela negara ini," tambah Karzai.
Sebelumnya pada Rabu 20 Juni 2012, seorang pelaku pembom bunuh diri mengunakan sepeda motor menyerang rombongan pasukan Afghanistan dan pasukan perdamian North Atlantic Treaty Organization (NATO).
Di hari yang sama sebuah bom meledak di Provinsi Logar dan menewaskan delapan orang, wanita dan anak-anak.
Sekira 130.000 pasukan NATO ada di Afghanistan, namun situasi di Afghanistan semakin tidak aman. Infasi militer AS di Afghanistan telah menjadi sebuah perang terpanjang bagi sejarah militer AS.
Sebelumnya pada 4 Februari 2011, PBB mengatakan tahun 2011 adalah tahun paling mematikan bagi warga Afghnistan. Angka kematian meningkat sebanyak delapan persen dari tahun-tahun sebelumnya.
"Saya perhatikan dari hari ke hari jumlah serangan terhadap polisi, tentara dan perwira Pakistan semkin meningkat," ungkap Karzai, sehari setelah pembunuhan 21 orang di Khost, Afghanistan timur, seperti diberitakan dalam Presstv, Kamis (20/6/2012).
"Setiap harinya 20 sampai 25 nyawa melayang. 20 sampai 25 nyawa pemuda bangsa ini tewas membela negara ini," tambah Karzai.
Sebelumnya pada Rabu 20 Juni 2012, seorang pelaku pembom bunuh diri mengunakan sepeda motor menyerang rombongan pasukan Afghanistan dan pasukan perdamian North Atlantic Treaty Organization (NATO).
Di hari yang sama sebuah bom meledak di Provinsi Logar dan menewaskan delapan orang, wanita dan anak-anak.
Sekira 130.000 pasukan NATO ada di Afghanistan, namun situasi di Afghanistan semakin tidak aman. Infasi militer AS di Afghanistan telah menjadi sebuah perang terpanjang bagi sejarah militer AS.
Sebelumnya pada 4 Februari 2011, PBB mengatakan tahun 2011 adalah tahun paling mematikan bagi warga Afghnistan. Angka kematian meningkat sebanyak delapan persen dari tahun-tahun sebelumnya.
()