Serangan jantung dan stroke, Mubarak kritis

Rabu, 20 Juni 2012 - 09:10 WIB
Serangan jantung dan stroke, Mubarak kritis
Serangan jantung dan stroke, Mubarak kritis
A A A
Sindonews.com - Mantan Presiden Mesir, Hosni Mubarak dikabarkan kritis setelah terkena serangan jantung dan stroke. Mubarak kini menjalani perawatan di rumah sakit militer Mesir.

Seperti diberitakan oleh kantor berita MENA, dokter yang menangani Mubarak mengatakan kondisinya saat ini dapat dikatakan koma. Sementara itu pengacara Mubarak, Farid al-Deeb membantah kabar tersebut.

"Mubara masih hidup, kini ia telah dipindahkan dari penjara ke rumah sakit militer untuk menjalani perawatan," ungkap Al-Deeb seperti diberitakan dalam Ria Novosti, Rabu (20/6/2012)

Saat ini mantan penguasa Mesir tersebut masih tidak sadarkan diri. Ia juga mengenakan alat bantu pernapasan. Guna menyadarkan Mubarak, tim dokter sempat menggunakan defibrillator, alat pemicu guna menormalkan detak jantung Mubarak.

Seperti diberitakan dalam BBC.co.uk, Mubarak dipindahkan dari penjara menuju rumah sakit militer dengan menggunakan helikopter. Ia dipindahkan ke rumah sakit militer dengan pertimbangan karena rumah sakit militer lebih siap menghadapi perubahan kondisi kesehatan Mubarak saat ini.

Sementara itu suasana di luar rumah sakit militer dijaga dengan ketat oleh sejumlah polisi. Sekelompok pendukung Mubarak berkumpul di luar gedung untuk memantau kondisi Mubarak.

Serangan jantung ini merupakan kali pertama bagi Mubarak sejak ia ditahan pada 2 Juni 2012. Pengadilan Mesir menjatuhi Mubarak hukuman penjara seumur hidup.
()
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.2883 seconds (0.1#10.140)