Afghanistan gelar operasi militer, 21 tewas
A
A
A
Sindonews.com - Afghanistan menggelar operasi militer terhadap kelompok militan Senin pagi. Dalam operasi militer tersebut, 19 orang ditangkap, dan 21 orang anggota militan tewas.
Selain itu, dua orang anggota militan mengalami luka-luka dalam operasi militer tersebut. Dari operasi gabungan tersebut tentara juga berhasil menyita senjata dalam jumlah besar.
Seperti dilaporkan Kantor Berita Xinhua, Senin (28/5/2012).
Operasi militer tersebut digelar dengan kekuatan gabungan dari Kepolisian dan tentara Afghanistan, dan dibantu pasukan North Atlantic Treaty Organization (NATO). Operasi pembersihan kelompok militan ini dilakukan di 15 provinsi, di antaranya Kabul, Kunar, Nangarhar, Kunduz, Faryab, Kandahar, Helmand, Uruzgan, Wardak dan Logar.
Pemerintah Afghanistan tidak mengatakan apakah ada tentara ataupun polisi Afghanistan yang tewas akibat serangan tersebut.
Pemerintah Afghanistan dan 130 ribu tentara NATO telah meningkatkan operasi pembersihan kelompok militan Taliban dan berbagai kelompok militan lain di Afghanistan menjelang masuknya musim semi dan musim panas. Kedua musim ini menandai masuknya musim tempur.
Berdasarkan angka yang dikeluarkan oleh kementerian Afghanistan, militer, polisi Afghanistan dan pasukan NATO telah berhasil menghabisi nyawa 800 orang kelompok Taliban dan menahan 1.450 orang.
Selain itu, dua orang anggota militan mengalami luka-luka dalam operasi militer tersebut. Dari operasi gabungan tersebut tentara juga berhasil menyita senjata dalam jumlah besar.
Seperti dilaporkan Kantor Berita Xinhua, Senin (28/5/2012).
Operasi militer tersebut digelar dengan kekuatan gabungan dari Kepolisian dan tentara Afghanistan, dan dibantu pasukan North Atlantic Treaty Organization (NATO). Operasi pembersihan kelompok militan ini dilakukan di 15 provinsi, di antaranya Kabul, Kunar, Nangarhar, Kunduz, Faryab, Kandahar, Helmand, Uruzgan, Wardak dan Logar.
Pemerintah Afghanistan tidak mengatakan apakah ada tentara ataupun polisi Afghanistan yang tewas akibat serangan tersebut.
Pemerintah Afghanistan dan 130 ribu tentara NATO telah meningkatkan operasi pembersihan kelompok militan Taliban dan berbagai kelompok militan lain di Afghanistan menjelang masuknya musim semi dan musim panas. Kedua musim ini menandai masuknya musim tempur.
Berdasarkan angka yang dikeluarkan oleh kementerian Afghanistan, militer, polisi Afghanistan dan pasukan NATO telah berhasil menghabisi nyawa 800 orang kelompok Taliban dan menahan 1.450 orang.
()