Korut luncurkan roket, RI minta tahan diri
A
A
A
Sindonews.com - Situasi di Semenanjung Korea memanas seiring dengan diluncurkannya roket Korea Utara. Pemerintah Indonesia sendiri meminta semua pihak untuk menahan diri terkait situasi di Semenanjung Korea tersebut.
"Dalam situasi yang belum benar-benar kondusif seperti di Semenanjung Korea akhir-akhir ini, seyogyanya menghindari dan menahan diri dari setiap tindakan yang justru akan menambah ketegangan baru," harap Menko Polhukam Djoko Suyanto dalam pesan singkatnya di Jakarta, Jumat (13/4/2012).
Selain itu, Djoko meminta agar negara-negara yang berdekatan dengan Semenanjung Korea untuk mengedepankan diplomasi untuk penyelesaian masalah tersebut. "Lebih dari itu langkah-langkah diplomasi dan dialog harus diutamakan dalam setiap penyelesaian masalah, demi keamanan dan stabilitas di Semenanjung Korea," pungkasnya.
Seperti diketahui, Pemimpin Korut Kim Jong Un sebelumnya menegaskan, dirinya tidak menerima usulan dari Kementerian Luar Negeri Korut yang meminta agar peluncuran roket itu ditunda. Menurut pejabat militer Korut, penundaan peluncuran roket akan membuat negaranya kehilangan momen bersejarah.
AS menganggap Korut sudah mengingkari janjinya dalam rangka menghentikan peluncuran roket. AS Nampaknya sudah kehilangan kepercayaan dengan negeri komunis tersebut. (wbs)
"Dalam situasi yang belum benar-benar kondusif seperti di Semenanjung Korea akhir-akhir ini, seyogyanya menghindari dan menahan diri dari setiap tindakan yang justru akan menambah ketegangan baru," harap Menko Polhukam Djoko Suyanto dalam pesan singkatnya di Jakarta, Jumat (13/4/2012).
Selain itu, Djoko meminta agar negara-negara yang berdekatan dengan Semenanjung Korea untuk mengedepankan diplomasi untuk penyelesaian masalah tersebut. "Lebih dari itu langkah-langkah diplomasi dan dialog harus diutamakan dalam setiap penyelesaian masalah, demi keamanan dan stabilitas di Semenanjung Korea," pungkasnya.
Seperti diketahui, Pemimpin Korut Kim Jong Un sebelumnya menegaskan, dirinya tidak menerima usulan dari Kementerian Luar Negeri Korut yang meminta agar peluncuran roket itu ditunda. Menurut pejabat militer Korut, penundaan peluncuran roket akan membuat negaranya kehilangan momen bersejarah.
AS menganggap Korut sudah mengingkari janjinya dalam rangka menghentikan peluncuran roket. AS Nampaknya sudah kehilangan kepercayaan dengan negeri komunis tersebut. (wbs)
()