Tiga warga China bakar diri
A
A
A
Sindonews.com - Tiga orang dilaporkan menyulut api pada tubuhnya sendiri sebagai ungkapan protes atas kebijakan China terhadap warga Tibet. Satu dari pelaku bakar diri dikabarkan tewas saat melakukan aksinya.
Menurut laporan Radio Free Asia, ketiga warga itu melakukan aksi bakar di wilayah Seda, Provinsi Sichuan pada Jumat 5 Februari. Namun baru hari ini laporan insiden diumumkan.
Selain menewaskan seorang pelaku bakar diri, dua orang pelaku lainnya dikabarkan berada dalam kondisi luka serius. Namun ketika dikonfirmasi oleh pemerintah setempat, mereka menyebutkan tidak peristiwa itu terjadi.
Sementara pihak Radio Free Asia mengaku telah mengkonfirmasi peristiwa tersebut kepada tiga sumber mereka. Namun tidak disebutkan apa aksi bakar ini dilakukan masing-masing atau berkelompok.
"Korban selamat saat ini dalam kondisi luka parah. Kami mendapat kesulitan mendapatkan detil yang terjadi karena pemerintah memotong jalur komunikasi ke wilayah tersebut," jelas Radio Free Asia seperti dikutip Associated Press, Minggu (5/2/2012).
Bila memang benar aksi bakar diri itu terjadi, maka total jumlah biksu, biksuni dan warga Tibet yang melakukan aksi bakar mencapai 19 jiwa. Mereka pada umumnya melakukan aksi mengerikan tersebut di Provinsi Sichuan.
Sebagian besar dari pelaku bakar diri ini menginginkan kemerdekaan Tibet dari tangan China dan kembalinya pemimpin spiritual mereka, Dalai Lama ke tanah Tibet. Dalai Lama sendiri kabur dari Tibet, setelah China merebut wilayah itu pada 1959.(azh)
Menurut laporan Radio Free Asia, ketiga warga itu melakukan aksi bakar di wilayah Seda, Provinsi Sichuan pada Jumat 5 Februari. Namun baru hari ini laporan insiden diumumkan.
Selain menewaskan seorang pelaku bakar diri, dua orang pelaku lainnya dikabarkan berada dalam kondisi luka serius. Namun ketika dikonfirmasi oleh pemerintah setempat, mereka menyebutkan tidak peristiwa itu terjadi.
Sementara pihak Radio Free Asia mengaku telah mengkonfirmasi peristiwa tersebut kepada tiga sumber mereka. Namun tidak disebutkan apa aksi bakar ini dilakukan masing-masing atau berkelompok.
"Korban selamat saat ini dalam kondisi luka parah. Kami mendapat kesulitan mendapatkan detil yang terjadi karena pemerintah memotong jalur komunikasi ke wilayah tersebut," jelas Radio Free Asia seperti dikutip Associated Press, Minggu (5/2/2012).
Bila memang benar aksi bakar diri itu terjadi, maka total jumlah biksu, biksuni dan warga Tibet yang melakukan aksi bakar mencapai 19 jiwa. Mereka pada umumnya melakukan aksi mengerikan tersebut di Provinsi Sichuan.
Sebagian besar dari pelaku bakar diri ini menginginkan kemerdekaan Tibet dari tangan China dan kembalinya pemimpin spiritual mereka, Dalai Lama ke tanah Tibet. Dalai Lama sendiri kabur dari Tibet, setelah China merebut wilayah itu pada 1959.(azh)
()