Pemimpin Dunia Respon Kemenangan Johnson dalam Pemilu Inggris
A
A
A
LONDON - Partai Konservatif yang dipimpin Perdana Menteri (PM) Inggris Boris Johnson meraih suara mayoritas dalam pemilu yang hasilnya diumumkan pada Jumat (13/12).
Para pemimpin dunia langsung merespon hasil pemilu tersebut. Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump menganggap kemenangan Johnson penting bagi Inggris dan AS akan bebas membuat kesepakatan dagang baru dengan Inggris setelah Brexit.
"Kesepakatan ini memiliki potensi jauh lebih besar dan lebih menarik dibandingkan kesepakatan manapun yang dapat dibuat dengan Uni Eropa (UE). Rayakan Boris," tweet Trump.
Presiden Dewan Eropa Charles Michel menyatakan UE siap negosiasi kesepakatan perdagangan bebas dengan Inggris tapi meminta London bekerja dengan niat baik. Dia menyatakan UE berharap parlemen Inggris segera voting untuk Brexit. "Kami harap, sesegera mungkin, voting oleh parlemen Inggris. Penting untuk kejelasan," ujar dia.
Juru bicara Kremlin, Rusia, Dmitry Peskov menyatakan, "Tentu kami harap setiap waktu bahwa kekuatan politik yang menang pemilu di negara mana pun membagi ideologi dan tujuan untuk membangun hubungan baik dengan negara kami. Kami tidak tahu bagaimana mengapresiasi harapan itu pada Konservatif."
Menteri Luar Negeri Israel Katz menyatakan kemenangan Johnson merupakan kemenangan nilai-nilai anti-Semitisme.
Kepala pemerintahan regional Catalonia Quim Torra menyambut kubu nasionalis atas kemenangan di Skotlandia setelah Ketua Partai Nasional Skotlandia Nicola Sturgeon menyatakan perlunya referendum kemerdekaan baru. "Selamat pada teman-teman untuk hasil yang menunjukkan keinginan demokratis untuk merdeka dan komitmen Eropa pada rakyat Skotlandia," ujar Torra.
Para pemimpin dunia langsung merespon hasil pemilu tersebut. Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump menganggap kemenangan Johnson penting bagi Inggris dan AS akan bebas membuat kesepakatan dagang baru dengan Inggris setelah Brexit.
"Kesepakatan ini memiliki potensi jauh lebih besar dan lebih menarik dibandingkan kesepakatan manapun yang dapat dibuat dengan Uni Eropa (UE). Rayakan Boris," tweet Trump.
Presiden Dewan Eropa Charles Michel menyatakan UE siap negosiasi kesepakatan perdagangan bebas dengan Inggris tapi meminta London bekerja dengan niat baik. Dia menyatakan UE berharap parlemen Inggris segera voting untuk Brexit. "Kami harap, sesegera mungkin, voting oleh parlemen Inggris. Penting untuk kejelasan," ujar dia.
Juru bicara Kremlin, Rusia, Dmitry Peskov menyatakan, "Tentu kami harap setiap waktu bahwa kekuatan politik yang menang pemilu di negara mana pun membagi ideologi dan tujuan untuk membangun hubungan baik dengan negara kami. Kami tidak tahu bagaimana mengapresiasi harapan itu pada Konservatif."
Menteri Luar Negeri Israel Katz menyatakan kemenangan Johnson merupakan kemenangan nilai-nilai anti-Semitisme.
Kepala pemerintahan regional Catalonia Quim Torra menyambut kubu nasionalis atas kemenangan di Skotlandia setelah Ketua Partai Nasional Skotlandia Nicola Sturgeon menyatakan perlunya referendum kemerdekaan baru. "Selamat pada teman-teman untuk hasil yang menunjukkan keinginan demokratis untuk merdeka dan komitmen Eropa pada rakyat Skotlandia," ujar Torra.
(sfn)