Viral, Video 'Manusia Jalan di Bulan' untuk Protes Jalan Rusak di India

Rabu, 04 September 2019 - 00:04 WIB
Viral, Video Manusia...
Viral, Video 'Manusia Jalan di Bulan' untuk Protes Jalan Rusak di India
A A A
NEW DELHI - Seorang seniman jalanan India jadi berita utama di negara itu setelah video "manusia berjalan di Bulan" buatannya viral. Video itu menunjukkan orang berpakaian astronaut berjalan sangat pelan di sekitar jalan rusak sebagai bentuk protes.

Seniman pembuat video itu adalah Baadal Nanjundaswamy. Jalan rusak yang dia jadikan objek pembuatan video "moonwalk" itu adalah jalan di kota Bengaluru.

Karya seniman itu muncul justru di saat badan antariksa India bersiap untuk membuat sejarah dengan mendaratkan pesawat antariksa Chandrayaan-2 di Bulan pada 7 September akhir pekan ini.

Nanjundaswamy meminta bantuan aktor teater sekaligus bintang film Poornachandra Mysore untuk pembuatan karya tersebut. Sekitar pukul 22.00 malam waktu setempat pada hari Sabtu, Mysore mengenakan setelan busana ruang angkasa berwarna perak yang dirancang oleh seorang perancang kostum lokal dan memulai aksi berjalan sangat pelan di sekitar jalan berlubang seolah-olah dia berjalan di Bulan.

"Semuanya disyuting kamera ponsel, tidak ada lampu tambahan yang digunakan. Jadi secara alami, saya tidak berharap untuk berubah seperti itu," kata Nanjundaswamy, yang menambahkan bahwa biaya pembuatan video sekitar Rs8.000 (USD111).

Karya seniman jalanan ini menuai banyak pujian. Beberapa pengguna media sosial berterima kasih dan memberikan ucapan selamat kepadanya. "Cara yang indah...unik untuk mengekspresikan protes kami," puji seorang pengguna media sosial.

Kreativitas tim Nanjundaswamy dipuji karena mengekspos lubang dengan cara yang sangat unik. "Awalnya saya pikir ISRO (Indian Space Research Organisation) mengirim seorang pria ke bulan. Tidak...Ini adalah Jalan Bengaluru kami. Terima kasih untuk BBMP dan Kontraktor," tulis seorang penggemar video "moonwalk" Nanjundaswamy, seperti dikutip Russia Today, Selasa (3/9/2019).

BBMP singkatan dari Bruhat Bengaluru Mahanagara Palike (BBMP), sebuah badan administratif yang bertanggung jawab atas fasilitas sipil dan beberapa aset infrastruktur dari wilayah metropolitan Greater Bangalore.

Nanjundaswamy terkenal karena aksi serupa yang bertujuan menekan politisi lokal untuk berbuat lebih banyak guna meningkatkan konstituensi mereka.

Pada 2015, dia meletakkan buaya tiruan seukuran aslinya di lubang jalan sepanjang 12 kaki di utara Bangalore. Aksi itu pada akhirnya memaksa para pejabat untuk memperbaiki lubang jalan yang menganga.

Pada tahun 2017, dia mengubah kawah pinggir jalan menjadi adegan fantasi, lengkap dengan putri duyung yang menakjubkan.
(mas)
Berita Terkait
Banjir Lumpur Kubur...
Banjir Lumpur Kubur Truk di Sikkim India, 100 Warga Hilang
Banjir Terjang India,...
Banjir Terjang India, Lebih dari 60 Orang Tewas
Ritual Magh Mela, Pemandian...
Ritual Magh Mela, Pemandian Suci untuk Penebusan Dosa Bagi Umat Hindu di India
Jelang Hari Republik,...
Jelang Hari Republik, Tentara India Gelar Latihan Parade di New Delhi
Longsor di Manipur India,...
Longsor di Manipur India, Belasan Orang Tewas
Teror Covid-19 di India...
Teror Covid-19 di India Makin Mencekam, Rekor Kasus Baru 401.993 dengan 3.523 Kematian
Berita Terkini
Uni Eropa Larang Calon...
Uni Eropa Larang Calon Anggotanya Rayakan Kemenangan Perang Dunia II di Moskow
50 menit yang lalu
Pasukan Elite Israel...
Pasukan Elite Israel Brigade Golani Tandatangani Petisi Minta Perang Gaza Diakhiri
1 jam yang lalu
3 Ulama Arab Saudi yang...
3 Ulama Arab Saudi yang Pernah Ditangkap karena Dianggap Terlalu Vokal Terhadap Pemerintah
2 jam yang lalu
Dari Mana Kekayaaan...
Dari Mana Kekayaaan Raja Salman Berasal?
3 jam yang lalu
China Upgrade Besar-besaran...
China Upgrade Besar-besaran Pangkalan di Laut China Selatan, Terlihat Pesawat Pengebom H-6K
3 jam yang lalu
Perang Dagang Sengit,...
Perang Dagang Sengit, Diplomat Beijing: Gaun Sekretaris Pers Gedung Putih Buatan China
4 jam yang lalu
Infografis
NASA Temukan Gua Kuno...
NASA Temukan Gua Kuno di Bulan, Bisa Jadi Tempat Tinggal Manusia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved