Jet Tempur AS Bombardir Basis Pemberontak Suriah
A
A
A
DAMASKUS - Jet tempur Amerika Serikat (AS) dilaporkan telah melancarkan serangan terhadap basis pemberontak Suriah, yang berafiliasi dengan al-Qaeda di Idlib. Setidaknya 50 orang tewas dalam serangan itu.
Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia mengatakan, serangan itu menargetkan pertemuan antara kelompok Hurras al-Deen dan Ansar al-Tawhid. Kelompok yang berbasis di London, Inggris, itu menyebut mayoritas yang tewas adalah pemimpin kedua kelompok.
"Jet tempur koalisi AS menembakan tujuh rudal. Setidaknya 50 orang tewas dan banyak jenazah lain yang ditemukan," kata kelompok itu dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir Xinhua pada Minggu (1/9).
Komando Pusat AS kemudian mengkonfirmasi serangan tersebut. "Operasi tersebut menargetkan mereka yang bertanggung jawab atas serangan yang mengancam warga AS, mitra kami, dan warga sipil tak berdosa," kata Komando Pusat AS.
Serangan udara AS ini sendiri dilakukan tidak lama setelah tentara Suriah mengumumkan gencatan senjata pada hari Jumat dan mulai berlaku pada hari Sabtu. Gencatan senjata baru bertujuan untuk menghentikan pertempuran di Idlib antara tentara Suriah dan kelompok-kelompok yang terkait dengan al-Qaeda.
Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia mengatakan, serangan itu menargetkan pertemuan antara kelompok Hurras al-Deen dan Ansar al-Tawhid. Kelompok yang berbasis di London, Inggris, itu menyebut mayoritas yang tewas adalah pemimpin kedua kelompok.
"Jet tempur koalisi AS menembakan tujuh rudal. Setidaknya 50 orang tewas dan banyak jenazah lain yang ditemukan," kata kelompok itu dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir Xinhua pada Minggu (1/9).
Komando Pusat AS kemudian mengkonfirmasi serangan tersebut. "Operasi tersebut menargetkan mereka yang bertanggung jawab atas serangan yang mengancam warga AS, mitra kami, dan warga sipil tak berdosa," kata Komando Pusat AS.
Serangan udara AS ini sendiri dilakukan tidak lama setelah tentara Suriah mengumumkan gencatan senjata pada hari Jumat dan mulai berlaku pada hari Sabtu. Gencatan senjata baru bertujuan untuk menghentikan pertempuran di Idlib antara tentara Suriah dan kelompok-kelompok yang terkait dengan al-Qaeda.
(esn)