Pemadaman Listrik Lumpuhkan Kota New York

Minggu, 14 Juli 2019 - 10:15 WIB
Pemadaman Listrik Lumpuhkan...
Pemadaman Listrik Lumpuhkan Kota New York
A A A
NEW YORK - Pemadaman listrik besar-besaran telah melumpuhkan kota New York. Layanan kereta bawah tanah terhenti dan pusat kota Manhattan, termasuk Rockefeller Center yang ikonik dan Times Square, berubah menjadi gelap.

Perusahaan listrik Con Edison mengatakan sedang mencoba untuk mengembalikan daya ke 62.954 pelanggan setelah sebelumnya terjadi kebakaran di sebuah transformator di sisi barat kota dan menyebabkan pemadaman.

"Kami berharap ini menjadi situasi jangka pendek," kata Gubernur Negara Bagian New York Andrew Cuomo kepada CNN yang dikutip Telegraph, Minggu (14/7/2019).

Pejabat kota kemudian mengatakan mereka mengharapkan listrik kembali normal sekitar tengah malam.

Kebingungan menjadi pemandangan di Manhattan pada Sabtu malam setelah lampu berkedip di Midtown, Hell's Kitchen dan sebagian besar Upper West Side sekitar pukul 19.20 waktu setempat.

Orang-orang berkumpul di sekitar Rockefeller Center dan Times Square berkeliaran di jalanan ketika lampu lalu lintas, restoran, dan layar iklan yang biasanya menyala di daerah itu semuanya mendadak menjadi gelap.

Otoritas Transportasi Metropolitan mentwee ada pemadaman di stasiun bawah tanah yang membatasi layanan kereta bawah tanah dari Bronx, Brooklyn dan Queens ke Manhattan.

Di tengah pemadaman, petugas polisi dan warga sipil mulai mengarahkan lalu lintas sementara truk pemadam kebakaran dan ambulans bergegas melalui jalan-jalan dengan sirene mereka.

Pemadaman itu menyebabkan pembatalan setidaknya beberapa pertunjukan di teater Broadway. Sementara itu lampu di Radio City Music Hall di dekatnya juga gelap.

Konser salah satu diva internasional Jennifer Lopez di Madison Square Garden juga terganggu setelah penyanyi itu membawakan empat lagu. Arena dievakuasi tidak lama setelah pukul 21:30 waktu setempat.

Departemen Pemadam Kebakaran New York kemudian mengatakan di Twitter bahwa pemadaman meluas dari Fifth Avenue ke Sungai Hudson, dan dari 72 Street ke West 40s.

Juru bicara Walikota Bill de Blasio, Freddi Goldstein, mengatakan walikota telah diberi pengarahan dan bahwa Kantor Manajemen Darurat merespons. Goldstein sendiri saat ini berada di jalur kampanye di Iowa,

"Dari apa yang kami lihat saat ini, ini hanyalah masalah mekanis dan sekali lagi, itu terdengar sepertinya dapat diatasi dalam periode waktu yang wajar," kata Walikota de Blasio kepada CNN.

Gubernur Cuomo mengatakan dia mengirim 100 Polisi Negara Bagian dan beberapa personel Garda Nasional ke kota untuk membantu pengendalian lalu lintas.

Pemadaman pada hari Sabtu ini terjadi pada peringatan pemadaman listrik yang meluas pada tahun 1977 yang menyebabkan penjarahan dan pembakaran yang meluas. Kota New York juga sempat mengalami pemadaman besar pada tahun 2003.
(ian)
Berita Terkait
Suhu Udara di California...
Suhu Udara di California Tembus 100 Derajat Celcius
Mewaspadai Dampak dari...
Mewaspadai Dampak dari Amerika Serikat
Apa Pemicu Kehancuran...
Apa Pemicu Kehancuran Amerika Serikat?
Menhan Prabowo Bertemu...
Menhan Prabowo Bertemu Menhan Amerika Serikat
Pilpres Bagi Diaspora...
Pilpres Bagi Diaspora Indonesia di Amerika Serikat
Pilpres Amerika Serikat...
Pilpres Amerika Serikat Diwarnai Kericuhan di Washington
Berita Terkini
Pakistan Tangkap Pilot...
Pakistan Tangkap Pilot Perempuan Pertama India setelah Pesawatnya Ditembak
24 menit yang lalu
Pakistan Klaim Tak Ada...
Pakistan Klaim Tak Ada Opsi Perang Nuklir dengan India, Ini Alasannya
1 jam yang lalu
Pakistan Hancurkan Sistem...
Pakistan Hancurkan Sistem Pertahanan S-400 Senilai Rp24,7 Triliun Milik India
1 jam yang lalu
Militer India Akui Kerugian...
Militer India Akui Kerugian Besar Akibat Serangan Pakistan
3 jam yang lalu
Menlu Pakistan: Kita...
Menlu Pakistan: Kita Sudah Bersabar, Defensif dan Tidak Provokatif
3 jam yang lalu
Nama Operasi Bunyan...
Nama Operasi Bunyan Marsoos Terinspirasi dari Alquran Surat As-Shaff Ayat 4
3 jam yang lalu
Infografis
Iran Luncurkan Kota...
Iran Luncurkan Kota Rudal Bawah Tanah Berisi Ribuan Rudal Presisi
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved